Ucapan Duka dan Sikap Tegas Edy Rahmayadi soal Kerusuhan Suporter Persita dengan PSMS

By Aidina Fitra - Jumat, 13 Oktober 2017 | 11:08 WIB
Presiden Direktur PS TNI, Letnan Jenderal Edy Rahmayadi, menghadiri sesi konferensi pers kelompok 85 di Jakarta, pada Selasa (24/5/2016). (NUGYASA LAKSAMANA/JUARA.net)

Seorang suporter Persita Tangerang tewas dalam kerusuhan antarsuporter di Stadion Mini Persikabo, Rabu (11/10/2017).

Banu Rusman, suporter Persita, mendapat serangan brutal dari oknum suporter PSMS Medan.

Dia dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Pada Kamis (12/10/2017), Banu dinyatakan pihak rumah sakit meninggal dunia.

Ketua PSSI Edy Rahmayadi turut berduka atas kabar tersebut.

(Baca Juga; Satu Suporter Persita Tewas Usai Terlibat Keributan dengan Pendukung PSMS)

"Kami sangat prihatin dan menyayangkan peristiwa ini, kami turut berduka menyampaikan rasa simpai untuk keluarga korban," kata Edy Rahmayadi dalam rilisnya pada SuperBall.id dan BolaSport.com, Jumat (13/10/2017).

Edy telah mengambil sikap atas kerusuhan yang melibatkan sipil dan prajurit TNI di Stadion Mini Persikabo.

Sepanjang pengetahuannya, kerusuhan antarsuporter itu bermula dari oknum suporter Persita yang melempar batu ke arah suporter PSMS Medan.

Diketahu Edy, sebanyak 15 prajurit yang menjadi suporter PSMS Medan mengalami bocor di kepala.