Kuliner Kota Malang Bikin Adam Alis Susah Move On Meski Sudah Resmi Pindah Sriwijaya FC

By Suci Rahayu - Jumat, 8 Desember 2017 | 11:49 WIB
Gelandang Arema FC, Adam Alis, dengan mengendarai sepeda motor menghadiri konfrensi pers di kantor Arema Malang, Jawa Timur, Selasa (24/10/2017) sore jelang laga melawan Persegres Gresik United pada pekan ke-31 Liga 1. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Gelandang serang, Adam Alis Setyano, telah memutuskan untuk bergabung dengan Sriwijaya FC. Tapi, Adam rupanya masih belum bisa move on dari Kota Malang. Bukan karena Arema FC, tapi lantaran kuliner di Kota Malang.

Adam Alis menjadi pemain penting di skuat Arema FC sepanjang musim 2017. Sejak masa pramusim, pemain berusia 24 tahun selalu menjadi pilihan utama.

Tapi, Adam telah memutuskan pindah ke Sriwijaya FC untuk musim 2018.

Otomatis Adam pun harus meninggalkan Kota Malang dan kini tinggal di Palembang.

(Baca Juga: Ucapkan Selamat atas Ballon d'Or, Pele Ungkap Keinginan Bermain Bersama Cristiano Ronaldo)

Belum lama berada di Palembang, Adam rupanya sudah rindu dengan Kota Malang. Adam menyimpan rindu pada kelezatan kuliner di Malang.

“Tidak bisa move on dari kota dan makanannya. Makanan (harganya) sangat terjangkau, kotanya dingin kan saya biasa tinggal di kota padat,” kata Adam.

Selama berada di Malang, mantan pemain Barito Putera ini mengaku terpikat dengan tempat makan.


Pemain Sriwijaya FC Palembang, Adam Alis (baju hijau), mendapat sambutan dari pendukung setia pada latihan perdana ,Senin (4/12/2017) di stadion Bumi Sriwijaya Palembang.(NOVERTA SALYADI/BOLASPORT.COM)

Dari kedua tempat tersebut, ada satu kesamaan yakni menyajikan makanan pedas. Sesuai dengan selera Adam yang memang suka pedas.