Bek Madura United, Guntur Ariyadi, membagikan kisah tentang pengalamannya usai menjalani ibadah umroh ke Tanah Suci.
Guntur mengaku ada banyak pengalaman baru dan berniat untuk umroh lagi jika kelak ada waktu luang.
Guntur mengawali ceritanya dari datangnya keinginan untuk melakukan umroh.
Menurut pemain berusia 31 tahun, sejatinya dirinya sudah berniat umroh sejak tahun 2015 yang lalu. Namun, butuh usaha keras untuk merealisasikan keinginan tersebut.
Barulah pada tahun 2017 ini Guntur bisa mewujudkan keinginannya umroh dan ia tidak berangkat sendiri melakukan mengajak istri dan juga keluarganya.
(Baca Juga: Bukan Hanya Sebuah Ajang Olahraga, Ini Dia Esensi Asian Para Games 2018)
“Perjuangan untuk bisa umroh ini bukan hanya dari segi materi saja, tapi lebih pada kesiapan diri saja. Saya sebelumnya masih belum punya bekal tentang tata cara umroh dan ilmunya bagaimana. Saya harus ikut manasik dulu,” buka Guntur.
Perjalanan umroh Guntur pun tidak banyak mengalami kendala.
Sejak berangkat dari Indonesia, tidak ada masalah yang cukup berarti. Menurutnya, salah satu kendala hanya lamanya perjalanan dari Indonesia ke Arab Saudi.
“Saya kan mengajak ibu juga, kendalanya waktu perjalanan saja. Karena beliau sudah berumur dan belum pernah naik pesawat. Perjalanan di pesawat kan 12 jam. Tapi, alhamdulillah semua bisa berjalan lancar,” kata Guntur.