Pemain Lawan Mengancam Mogok Main, Bali United Terbang ke Filipina dengan Kekuatan 20 Pemain

By Akhir Mala - Minggu, 25 Februari 2018 | 09:48 WIB
Ketiga pemain Bali United, Fadil Sausu (kiri) serta Irfan Bachdim (kanan) dan Stefano Lilipaly saat perkenalan smartfren sebagai sponsor baru Bali United di Hard Rock Cafe, Kuta, Kamis (22/2/2018). Irfan terlihat memegang ID Card Tabloid BOLA dan BolaSport.com. (YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM)

Bali United dijawalkan akan bertanding menghadapi klub Liga Filipina, Global Cebu, pada matchday kedua Piala AFC 2018. Laga ini bakal terlaksana pada Selasa (27/2/2018), walau ancaman mogok main membayangi laga ini.

Sebelum bertanding pada laga away ini, Bali United mendapat kabar kurang mengenakan terkait calon lawannya, Global Cebu.

Para pemain Global Cebu dikabarkan akan lakukan aksi mogok bertanding, saat berhadapan dengan Bali United.

Menurut sumber terpercaya BolaSport.com, ia menyebutkan alasan mogok tersebut dikarenakan penunggakan gaji pemain sejak Desember 2017.

(Baca juga: Wow! Antusiasme Jakmania Sampai Membuat Pelatih asal Irlandia Utara Ini Lepas Jaket)

"Banyak masalah di klub ini (Global Cebu). Kita Lihat saja pada Selasa, kami akan bermain atau tidak," ujar pemain Global Cebu yang tidak ingin disebutkan namanya.

"Tapi sejauh ini, tadi siang kami rapat di grup viber, bahwa seluruh pemain sepakat jika besok (25/2/2018) tak ada kesepakatan dari manajemen untuk membayar gaji kami, maka kami tidak akan pergi ke official training dan tidak mau main melawan Bali United di Piala AFC."

Pemain yang enggan disebut namanya itu pun meminta bantuan media Tanah Air agar memberitakan hal krusial ini.

(Baca juga: Keren, Pemain asal Indonesia Jadi Bagian Penting Klub yang Menguasai Puncak Liga Thailand)

"Saya berharap media di Indonesia bisa membantu, sebelum kami menempuh jalur ke FIFA," tutur sang pemain.