Tak Hanya PSIM, Klub Promosi Liga 1 Ini Juga Terancam Disanksi FIFA Karena Tunggak Gaji Pemain Asing

By Ramaditya Domas Hariputro - Minggu, 25 Maret 2018 | 17:39 WIB
Logo FIFA yang diambil dari kantor pusat di Zurich, Swiss, pada 9 Oktober 2015. (HAROLD CUNNINGHAM/GETTY IMAGES)

PSIM Yogyakarta bukan klub satu-satunya yang terancam disanksi FIFA karena urusan penunggakan gaji pemain.

Klub promosi Liga 1 musim 2017, PSMS Medan, juga tengah dibayangi kenyataan kelam tersebut.

Sama seperti halnya PSIM, PSMS juga menunggak gaji pemain asingnya sejak musim 2012 silam.

(Baca Juga: Patut Bangga, Sepak Bola Indonesia Jauh Lebih Bergairah Dibanding Argentina)

Klub berjulukan Ayam Kinantan tersebut belum melunasi gaji pemain asing asal Korea Selatan, Shin Hyun-Joon.

Hal tersebut dibongkar langsung oleh sang pemain pada akhir tahun 2017 atau usai gelaran liga.

Eks gelandang Laskar Ayam Kinantan tersebut mengatakan gajinya hingga kini belum jua terlunaskan.


Shin Hyun-joon (kanan/hijau), salah satu pemain asing PSMS Medan di ISL 2011/12 yang juga belum mendapatkan sepenuhnya gaji. (ABDI PANJAITAN/JUARA.NET)

Seperti dikutip BolaSport.com dari TribunMedan.com, sisa gaji yang belum terbayar yakni selama tiga bulan, tepatnya RP 150 juta.

Shin Hyun-Joon pun berharap, manajemen PSMS Medan bisa segera melunasi sisa haknya yang belum terbayarkan.