Soal Kutukan Final Piala Presiden dan Kemandulan Marko Simic, Ini Pendapat dari Teco

By Muhammad Robbani - Kamis, 29 Maret 2018 | 18:41 WIB
Penyerang Persija Jakarta, Marko Simic, dikejar dua pemain Bhayangkara FC, Alsan Putra dan Nurhidayat Haji Haris (kiri), pada laga pembuka Liga 1 2018 di Stadion Utama GBK pada Jumat (23/3/2018). (HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM)

Faktor perbedaan usia menjadi salah satu alasan keyakinan Teco terhadap Simic tak akan mengalami nasib seperti Gonzales.

"Saya rasa mereka bermain di tim berbeda, jadi tidak bisa disamakan. Lalu kedua pemain juga berbeda usia, Simic masih lebih muda," kata Teco kepada BolaSport.com belum lama ini.

"Gonzalez sewaktu dia masih muda, juga sudah berapa kali menjadi top scorer atau menjuarai liga bersama Persik Kediri," ujarnya.

(Baca juga: Belum Cetak Gol di Tiga Pertandingan, Marko Simic Angkat Bicara)

Meski menyebut Gonzales berumur, dia yakin pemain naturalisasi asal Uruguay itu masih akan berbicara bersama Madura United musim ini.

"Kedua pemain punya kualitas, sekarang Gonzales di Madura United. Saya kira Madura United punya banyak pemain bagus di sana," tuturnya.

Selain Gonzales, Zulham Zamrun juga pernah merasakan kutukan top scorer Piala Presiden.

Zulham hanya mencetak dua gol untuk Persib Bandung pada Indonesia Soccer Championship (ISC) A setelah menjadi top scorer Piala Presiden 2015.