Perjuangan pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman untuk mendampingi M Roby dkk di Stadion Teladan patut dipuji. Pada laga ini, PSMS menjamu Perseru Serui dan menang 1-0 pada Jumat (20/4/2018) malam.
Demi PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman rela naik motor dari Bandara Kualanamu menuju Stadion Teladan.
Bahkan Djanur, panggilan akrab Djadjang, rela meninggalkan kursus AFC Pro di Yogjakarta beberapa jam lebih awal.
Berikut soal perjuangan eks pelatih Persib Bandung ini bisa tiba di Medan.
(Baca Juga: Ragu Pogba Bisa Tampil Memukau, Mourinho Punya Permintaan Khusus)
"Saya landing persis jam setengah enam sore. Saya naik mobil dan keluar pintu bandara itu sekitar jam tujuh petang," kata Djanur.
"Kemudian, saya hanya bisa naik mobil sampai rumah makan Sederhana di jalan menuju Bandar Kualanamu. Melihat waktu yang sudah sangat mepet, dari situ saya ganti naik sepeda motor menuju Stadion Teladan," ucapnya.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada
Djadjang juga mengatakan, tak tahu jalan yang dilewati sepanjang dibonceng naik sepeda motor itu.
"Saya enggak tahu lewat jalan mana-mana lagi yang dilewati. Tetapi katanya, kami lewat jalan pintas, lewat Tembung," tutur Djanur.
"Tembung yang mana saya enggak tahu. Intinya nyampek juga ke Stadion Teladan," ujarnya dengan wajah berbinar.