Dua Pemain Asing Ini Bongkar Aib Sepak Bola Indonesia ke Media Asing, Mulai dari Korupsi hingga Pistol di Ruang Ganti!

By Metta Rahma Melati - Sabtu, 12 Mei 2018 | 09:34 WIB
Penyerang Madura United, Boubacar Sanogo (kiri), saat tampil melawan Perseru Serui dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Ratu Pamellingan Pamekasan, Jawa Timur (08/05/2017) Senin sore yang berakhir dengan skor imbang 1-1. (SUCI RAHAYU/JUARA.NET)

Boubaca Sanogo hanya seumur jagung berkarier di Indonesia, hanya sekitar tiga bulan berseragam Madura United di putaran pertama Liga 1 2017.

Tim berjulukan Laskar Sape Kerrap secara resmi tidak memperpanjang masa kerja Sanogo menjelang bergulirnya putaran kedua Liga 1.

Sanogo sendiri tak gemilang bersama Madura United saat itu yang hanya mencatatkan lima kali bermain satu kali gol.


Eks striker Madura United, Boubacar Sanogo (T-online)

2. Kristian Adelmund

Pemain yang pernah bermain untuk PSIM Jogja, PSS Sleman, dan Persela Lamongan itu membuka keburukan sepak bola Indonesia ke media Belanda, Vice Sport pada Januari 2018.

Pemain asal Belanda itu menyoroti masalah utama dari sepak bola Indonesia adalah korupsi.

(Baca Juga: Incaran Persib Berbayaran Besar Pernah Dibuat Menangis Timnas Indonesia karena Ini)

"Meski keadaan saat ini sudah membaik, korupsi tetap jadi masalah utama di sepak bola Indonesia," ujar Adelmund dikutip BolaSport.com dari Vice Sports.

Bahkan Adelmund mengaku kepada Vice Sports bahwa ia pernah meliaht barang yang dilarang dibawa dalam sebuah pertandingan, yakni pistol.

"Sebagai contoh, saya pernah melihat bos lawan - saya melihat bahwa dia membawa pistol - melihat ruang ganti dari wasit. Anda tidak perlu terkejut tentang hal itu di Indonesia," ujarnya.