Kalah di Kandang Barunya, Perseru Serui Kehilangan Keangkeran Stadion Marora

By Nungki Nugroho - Jumat, 18 Mei 2018 | 08:43 WIB
Suporter Perseru Serui mendukung timnya yang menjamu PSM Makassar pada laga pekan kedua Liga 1 2018 di Stadion Marora, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua pada 31 Maret 2018. (Dok. PT LIB)

Perseru Serui kehilangan keangkeran kandangnya setelah dikalahkan oleh Barito Putera pada pekan kesembilan Liga 1 2018 di Stadion Gajayana, Malang, Kamis (17/5/2018).

Perseru Serui gagal menjaga tren belum terkalahkan dalam tiga laga kandang terakhir di Liga 1 2018.

Ya, tim yang dilatih oleh I Putu Gede ini berhasil mengalahkan Bhayangkara FC di pekan keempat dan PSIS Semarang pada pekan keenam masing-masing dengan skor tipis 1-0 di Stadion Marora, Serui.

Dan satu laga lainnya berakhir imbang tanpa gol ketika melawan Persela Lamongan yang juga diselenggarakan di Stadion Marora, Serui pada kedelapan Liga 1, Jumat (11/5/2018).

Karena memasuki bulan ramadan, skuat Kuda Laut Jingga kini harus berpindah kandang ke Stadion Gajayana, Malang lantaran minimnya penerangan di Stadion Marora, Serui untuk menggelar pertandingan pada malam hari.

(Baca Juga: Tim Tersubur Liga 1 Hanya Wakilkan Dua Pemain di TC Timnas U-19 Indonesia)

Tak pelak hal ini membuat Perseru Serui kehilangan keangkeran kandangnya terdahulu.

Bermain di Malang, Perseru harus menerima kenyataan dikalahkan oleh tim asal Kalimantan, Barito Putera dengan skor tipis 0-1 pada pekan kesembilan Liga 1, Kamis (17/5/2018).

Satu-satunya gol tim yang berjulukan Laskar Antasari ini dicetak oleh winger mereka, Rizky Rizadi Pora.

Rizky Pora sukses memanfaatkan umpan terobosan dari Samsul Arif Munip pada menit ke-31.