Kehilangan bek tengah sekaligus kapten tim, Hamka Hamzah, di awal musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2018, membuat banyak pihak meragukan kokohnya pertahanan PSM Makassar di tahun 2018 ini.
Penulis: Alfian (Tribun Timur)
Sosok Hamka dinilai sebagai salah satu pemain bertahan terbaik Indonesia yang sulit tergantikan kualitas permainannya di lapangan hijau.
Terlebih Hamka merupakan bek yang juga rajin mencetak gol dan tak jarang gol-gol tersebut menjadi penyelamat tim.
Pada awal musim Pelatih PSM Robert Rene Alberts, bahkan sempat menyebutkan jika dirinya kesulitan mencari pemain sepadan.
Beberapa pemain buruan yang disebut bisa menjadi pengganti sekaligus tandem Steven Paulle di barisan pertahanan gagal direkrut.
Kehadiran pemain anyar Abdul Rahman Sulaeman dari klub Bali United juga sempat diragukan sebagai pengganti Hamka yang kini hijrah di Sriwijaya FC.
Bahkan Rahman, awalnya disiapkan sebagai pemain pelapis.
Hingga suatu kondisi tak ada pilihan Robert, membuat Rahmat diplot sebagai pemain inti.
Namun pelan tapi pasti, dari awal kehadirannya diragukan bisa sebagai pengganti Hamka, kini ia menjelma sebagai pemain tak tergantikan di lini belakang PSM.