Dicoretnya pemain asal Tajikistan, Nuruddin Davronov di tengah musim oleh Madura United, ternyata bukan soal karena playmaker tersebut tidak cocok lagi dengan gaya permainan tim asal Pulau Garam tersebut.
Melainkan lantaran, Noura sapaan akrab Nuruddin Davronov, menderita cedera dan sang pemain secara gentle meminta kepada klub untuk melepasnya.
(Baca Juga: Tak Selalu Masuk Starting XI, Bomber Timnas U-16 Indonesia Masih Rajai Daftar Topscorer Piala AFF U-16)
Sikap dari pemain timnas Tajikistan ini lah yang mendapat apresiasi penuh dari manajemen Madura United.
Dijelaskan oleh Manajer Madura United Haruna Soemitro, bahwa secara jujur, Noura sendiri yang menceritakan kondisi cederanya tersebut.
(Baca Juga: PSMS Kejar Poin Tandang Perdana Saat Sambangi Markas Bhayangkara FC)
“Perlu saja jelaskan, bahwa Noura keluar dari Madura bukan karena kemampuannya yang tidak baik, namun karena dia mengakui ada masalah di kaki nya, sehingga ia selama ini bermain kurang maksimal,” kata Hanura.
“Kami sangat mengapresiasi sikap jujur dari Noura yang mau terbuka membeberkan kondisi dan masalahnya, sehingga ia memberi kesempatan klub untuk bisa mencari pemain baru,” tutur Haruna.
Untuk penyembuhan cederanya tersebut Haruna menjelaskan bahwa Noura setidaknya butuh masa terapi selama dua bulan di Rusia. Karena hal itulah kedua pihak bersepakat untuk berpisah.