Setelah Insiden GBLA, Satu Pemain Persebaya Minta Bonek Menahan Diri Agar Tidak ke Malang

By Irfa Ulwan - Selasa, 25 September 2018 | 15:27 WIB
Pendukung Persebaya Surabaya menampilkan aksinya saat timnya melawan Arema Malang dalam pertandingan lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (6/5/2018). Tuan rumah Persebaya Surabaya mengalahkan Arema Malang melalui gol tunggal Misbakus Solikin. ( SURYA.CO.ID )

Persebaya Surabaya akan bertandang ke markas Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Minggu (30/9/2018). Tak ingin terjadi hal yang serupa dengan insiden di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), pemain Persebaya Surabaya, Misbakus Solikin, meminta Bonek agar tak datang ke Malang.

Lawan Arema FC, suporter Persebaya Surabaya atau Bonek tentunya tak akan dapat mendampingi Bajul Ijo.

Pasalnya, Arema dan Persebaya Surabaya memiliki sejarah rivalitas yang panjang.

Laiknya, Persija Jakarta dengan The Jak Mania dan Persib Bandung dengan bobotoh serta Viking. Kedua tim besar dari timur Pulau Jawa itu juga sering kali bersitegang.

Pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya kemungkinan besar berlangsung panas di luar maupun di dalam stadion.

Oleh karena itu, Misbakus Solikin meminta agar Bonek tak memaksakan diri untuk datang ke Malang, dengan atau tanpa atribut.

“Berikan doa saja dari Surabaya karena bahaya untuk nyawa kalau datang ke sana,” ujar Misbakus.

Kekhawatiran Misbakus sendiri tak terlepas dari insiden yang terjadi baru-baru ini di Stadion GBLA, Kota Bandung, Jawa Barat.

(Baca juga: Persija Bersikap soal Penghentian Kompetisi dari Saran BOPI)