Setelah Keroyok Haringga Sirla, 3 Pelaku Langsung Ngopi, Polisi: Kalian Tidak Merasa Bersalah?

By Nina Andrianti Loasana - Kamis, 27 September 2018 | 21:19 WIB
Rekonstruksi pengeroyokan Haringga Sirla di Stadion GBLA pada Rabu (26/9/2018). Tersangka Budiman saat memperagakan penganiayan. (mega nugraha/tribun jabar)

Tak seperti pelaku kriminal lainnya yang setelah berbuat kejahatan melarikan diri, tiga tersangka pengeroyok Haringga Sirla (23) yakni Dfa (17), Cepi Gunawan (20) dan Joko Susilo (31) tidak lantas melarikan diri.

Dalam rekontruksi kasus pengeroyokan yang digelar di halaman parkir dekat pos Gerbang Biru Stadion GBLA, Rabu (26/9), tampak ketiganya langsung menepi ke lokasi tidak jauh dari lokasi pengeroyokan.

Haringga Sirla (23), anggota The Jakmania asal Cengkareng, harus meregang nyawa seusai menjadi korban pengeroyokan oleh oknum Bobotoh jelang pertandingan antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta pada Minggu, (23/9/2018).

Haringga menjadi korban pengeroyokan setelah oknum Bobotoh di GBLA mengetahui bahwa ia merupakan anggota The Jakmania.

(Baca Juga: Polrestabes Bandung Tangkap 5 Pelaku Pengeroyokan Haringga Sirila, Ini Identitas Tersangka)

 

Berdasarkan video yang beredar di duna maya, Haringga Sirla dianiaya oleh puluhan orang yang menggunakan atribut pendukung Persib Bandung.

Tak hanya bogem mentah, ia juga dipukuli menggunakan balok kayu, helm hingga batu.

Usai puas mengeroyok Haringga, 3 pelaku diatas justru dengan satainya mendatangi warung terdekat dan memesan kopi.

"Setelah itu (pengeroyokan) kami langsung ngopi dan makan di sini (sekitar 10 meter dari lokasi kejadian)," ujar Dfa pada penyidik yang menggelar rekontruksi.