Persebaya Akan Ditinggal Djadjang Nurdjaman Setelah Laga Terakhir Liga 1 2018, Ini Sebabnya

By Deodatus Kresna Murti Bayu Aji - Rabu, 5 Desember 2018 | 16:31 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, saat jumpa pers seusai laga melawan PSMS Medan di Stadion Teladan, Medan, Sabtu (1/12/2018). (Persebaya.id)

Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, akan meninggalkan anak asuhnya setelah laga terakhir Liga 1 2018.

Dalam laga terakhir Liga 1 2018, Persebaya Surabaya akan menjamu PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (9/11/2018).

(Baca Juga: Edy Rahmayadi Ingin PSMS Medan Tak Degradasi dan Minta Para Suporter Tak Mencemooh)

Stelah laga tersebut selesai, Djanur mengaku akan berangkat ke Yogyakarta demi mengikuti kursus kepelatihan AFC Pro.

Bahkan pada Januari 2019 mendatang, Djadjang Nurdjaman akan berangkat ke Madrid.

“Iya itu (kursus AFC Pro) betul. Minggu (9/12/2018), harus langsung berangkat ke Yogya. Dari 10-22 di Yogya. Tadinya awal di Madrid, tapi di Madridnya itu diganti Januari,” ujarnya dilansir BolaSport.com dari Surya.co.id.

Pelatih yang arab disapa Djanur itu mengaku tetap menjadi pelatih Persebaya untuk musim 2019.

Hal itu karena manajer Persebaya, Candra Wahyudi, puas dengan performa para pemain setelah diasuh oleh duet Djanur dan Bejo Sugiantoro.

Djanur sendiri mengikuti kursus lisensi kepelatihan AFC Pro bersama dengan 23 nama pelatih lainnya termasuk Aji Santoso, Rahmad Darmawan, dan Nilmaizar.