PSM Makassar Coret 12 Pemain, Tiga Nama Layak Diperebutkan Tim Besar

By Ramaditya Domas Hariputro - Kamis, 27 Desember 2018 | 13:16 WIB
Pemain PSM Makassar bersiap memulai laga melawan Persib Bandung pada pekan kesepuluh Liga 1 2018 di Stadion GBLA, Bandung, Rabu(23/05/18). ( MUHAMMAD BAGAS/BOLASPORT.COM )

Manajemen PSM Makassar telah melakukan evaluasi besar-besaran demi menyongsong kompetisi musim 2019.

PSM baru saja melepas jasa 12 pemainnya dan mempertahankan 16 nama untuk tahun depan.

Melalui proses pertemuan dengan pemain langsung, manajemen menyampaikan secara baik-baik atas berakhirnya kerja sama antara kedua pihak.

Sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub, pertemuan ini digelar di Menara Bosowa, Makassar, Senin (24/12/2018).

"Saya memanggil pemain secara bertahap untuk menyampaikan hasil evaluasi tim selama 2018 ini. Mengapa bertahap? Karena beberapa pemain masih berada di luar kota," tutur CEO PSM, Munafri Arifuddin.

Baca Juga:

Dari pertemuan tersebut menghasilkan nama-nama yang diputus kerja sama.

Mereka yang dicoret adalah Ardan Aras, Syaiful, Wasyiat Hasbullah, Arsyad Yusgiantoro, Herri Susanto, Muh Abdullah Safei, Ahmad Hari.

Kemudian nama lain yaitu Fauzan Jamal, Agil Pratama, serta dua pemain asing yakni Steven Paulle dan Alessandro Ferreira Leonardo.

Terpantau 12 nama yang dilepas tiga diantaranya memiliki potensi digaet klub-klub besar Liga 1.

Ketiganya yakni sosok lokal, Arsyad Yusgiantoro, Ardan Aras, dan Wasyiat Hasbullah.

Kualitas tiga pemain tersebut masih layak bersaing di kompetisi tertinggi Indonesia tahun depan.


Gelandang Persegres Gresik United, Arsyad Yusgiantoro (kiri), bersama Dimas Drajad (tengah), dan kiper Satria Tama (kanan), berpose seusai pemusatan latihan Indonesia U-22 di lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tangerang, Banten, Selasa (25/4/2017).(SEGAF ABDULLAH/JUARA.NET)

Arsyad Yusgiantoro merupakan jebolan timnas U-19 Indonesia di bawah komando Indra Sjafri.

Tahun lalu, ia juga beberapa kali dipanggil seleksi timnas U-22 oleh pelatih Luis Milla untuk SEA Games 2017 di Malaysia.

Namun pada babak akhir ia gagal masuk skuat final timnas U-22 Indonesia untuk SEA Games 2017.

Musim ini bersama PSM Makassar Arsyad hanya diturunkan tiga laga dan sekali masuk dalam starting eleven.

Sosok gelandang 22 tahun ini masih kalah saing dibanding pemain lain seperti Wiljam Pluim dan Marc Klok.


Pemain Arema FC, Juan Pablo Pino (biru), menghindari sepakan Ardan Aras (PSM Makassar).(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Selanjutnya ada Ardan Aras yang merupakan palang pintu kenyang pengalaman di sepak bola Tanah Air.

Pemain yang biasa memainkan dua pos, bek dan gelandang bertahan ini sudah membela PSM selama lima musim sejak 2014.

Hanya pada Liga 1 musim 2018 ia kalah bersaing dengan dua pilar belakang lain, yakni Abdul Rahman dan Steven Paulle.

Sementara Wasyiat Hasbullah merupakan bek muda yang dinilai punya potensi besar.

Setidaknya pada musim ini ia sudah mendapat jatah lima kali tampil, empat diantaranya sebagai starter.

Kabarnya kini baru tim asal Jawa Timur, Arema FC saja yang dikaitkan dengan bek 24 tahun ini.