Laga Kandang Jadi Masalah Pelik Bagi PS Mojokerto Putra

By Suci Rahayu - Jumat, 11 Agustus 2017 | 12:55 WIB
Pemain PS Mojokerto Putra, Tamsil Sinjaya (kanan), berduel mengejar bola dengan pemain Persik Kediri, Beni Oktovianto, dalam laga pekan ke-9 Grup 6 Liga 2 di Stadion Brawijaya Kediri Jawa Timur, Selasa (01/08/2017) sore. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Putaran kedua Liga 2 menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi klub PS Mojokerto Putra (PSMP). 

Pasalnya, mereka tidak akan bermain di kandang sendiri, hal ini menjadi masalah yang cukup pelik bagi tim berjuluk Laskar Mojopahit.

PSMP memang tidak bisa menggunakan Stadion Gajahmada di putaran kedua karena kini sedang direnovasi.

Sebagai gantinya, pihak manajemen memilih memakai Stadion Kodikal Bumimoro AAL, untuk menjamu lawan-lawan yang datang.

Baca juga:

Salah satu laga yang akan digelar di kopleks TNI AL tersebut yakni saat menjamu Persida Sidoarjo, Minggu (11/8/2017) mendarang.

Secara psikologis, perpindahan kandang ini cukup berpengaruh pada mental tanding Djayusman Triasdi dan kolega.

“Tetap saya motivasi pemain walaui ini bermain di luar, anggap saya kita main di kandang. Walau kita terkendala lapangan yang keras, kita tetap maksimal,” ucap Pelatih PSMP, Redi Suprianto.


Pelatih PS Mojokerto Putra, Redi Suprianto, memberikan instruksi kepada pemainnya saat tampil melawan Persik Kediri dalam laga pekan ke-9 Grup 6 Liga 2 di Stadion Brawijaya Kediri Jawa Timur, Selasa (01/08/2017) sore.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Selain permukaan lapangan yang keras, dan masih asing bagi para pemain, laga lawan Persida juga tidak akan dihadiri oleh para suporter PSMP.