Pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli, akhirnya memulangkan mantan striker Timnas U-23, Agung Supriyanto. Pemain yang pernah berkostum Merah Putih di Islamic Solidarity Games 2013 itu dinilai gagal memenuhi ekspektasi.
Pemain kelahiran Jepara 30 tahun lalu tersebut bergabung untuk menjalani trial di Kabau Sirah sejak dua pekan lalu.
Agung Supriyanto merupakan satu-satunya pemain trial yang diboyong dalam tur Sumbar Semen Padang sejak akhir Januari.
(Baca Juga: Jamu PSMS Medan, Persija Pilih Stadion Manahan Solo)
Selama bergabung, mantan pemain Persijap Jepara tersebut sudah mendapat banyak kesempatan dari pelatih.
Ia bahkan menjadi starter dalam dua uji coba terakhir Semen Padang.
Namun, Agung kurang maksimal dan gagal menunjukan kualitasnya sebagai mantan pemain timnas.
(Baca Juga: Rahmad Darmawan Ungkap Resep Rahasia Membangun Tim Sriwijaya FC)
“Agung belum memenuhi harapan kami. Ia sudah kita beri kesempatan yang lebih dibanding pemain lain karena masih dalam trial. Tetapi kenyataan ia tak bisa menunjukan kualitasnya,” kata Syafrianto.
Sang pelatih menilai kelincahan, pergerakan, kecepatan, serta naluri gol Agung tidak sesuai dengan yang dicarinya dari sosok pemain depan.
“Artinya ia butuh waktu lagi untuk mengembalikan itu semua. Sementara kami butuh pemain jadi dan siap untuk bersaing dalam kompetisi Liga 2 pada Maret mendatang,” tutur Syafrianto.
(Baca Juga: Adakan Raker, Ini Harapan Presiden Red Gank)
Terhitung sejak Senin (5/2), Agung sudah dipersilakan mencari klub lain yang lebih sesuai dengan kemampuannya.
Dengan demikian, Semen Padang kini meneruskan uji cobanya dengan 25 pemain tanpa pemain trial. Semuanya sudah terikat kontrak.
Tetapi dalam waktu dekat, Semen Padang kembali akan mendatangkan striker anyar lainnya.
(Baca Juga: Barcelona Gagal Menang, Andres Iniesta Puji Kerja Keras Pemain El Barca)
Pelatih Syafrianto belum berani menyebut nama. Hanya, ia mengatakan yang bersangkutan pernah bermain untuk Persib dan salah satu klub Liga 2 musim lalu.
Masalahnya, pemain yang bersangkutan konon sudah terikat kontrak dengan salah satu klub Liga 2 di Jawa Barat. Namun, ia menyatakan ingin bermain di Semen Padang.