Di Laga Membosankan, PSIM Yogyakarta Susah Payah Menang

By Senin, 10 September 2018 | 11:16 WIB
Pemain PSIM Yogyakarta, Ismail Haris (tengah), berupaya lepas dari kepungan pemain Persegres Gresik United dalam laga lanjutan Liga 2 2018 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (9/9/2018). (GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

payah untuk meraih tiga poin pertama di putaran kedua Liga 2. Harapan mendapatkan kemenangan tercapai saat PSIM menjamu Persegres Gresik United di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (9/9/2018).

Di pertandingan yang kembali digelar tanpa penonton, PSIM menang tipis 1-0. Bahkan satu-satunya gol tuan rumah dihasilkan lewat gol bunuh diri Husni Mubarok pada menit ke-72.

Kemenangan satu gol itu memantapkan posisi PSIM di peringkat tujuh dengan poin 19.

(Baca Juga: Akhiri Puasa Gol, Olivier Giroud Lampaui Gol Zinedine Zidane di Timnas Prancis)

Sedangkan Persegres kian terpuruk di zona merah. Menempati peringkat 11 atau kedua dari bawah, Persegres hanya memiliki poin 10.

Pertandingan itu sendiri berjalan membosankan, terutama di babak pertama. Kedua tim hanya mengutak-utik bola di lapangan tengah.

Bahkan tidak jarang pemain PSIM maupun Persegres mengarahkan bola ke daerah pertahanan sendiri. Selama 30 menit babak pertama, kedua tim lebih banyak bermain di tengah dan belakang.

Begitu pula di babak kedua. Serangan hanya sesekali dilakukan pemain PSIM dan Persegres. Beruntung terjadi kecelakaan dengan terciptanya gol bunuh diri.

Pelatih PSIM, Bona Simanjuntak mengungkapkan timnya memang lebih menguasai bola, baik di tengah maupun di belakang. Hanya, suplai bola ke depan justru sering terputus.