Tujuh Catatan Positif-Negatif untuk Anak Asuh Luis Milla dan Pasukan Indra Sjafri

By Estu Santoso - Minggu, 17 September 2017 | 20:23 WIB
Indra Sjafri pelatih timnas U-19 dan Luis Milla pelatih timnas U-22 (instagram)

22 Indonesia asuhan Luis Milla dan timnas U-19 Indonesia besutan Indra Sjafri tahun ini. Mereka sama-sama ada di posisi tiga turnamen yang diikuti.

Saya coba sedikit membedah dan sedikitnya tujuh catatan positif serta negatif dari kedua timnas kelompok umur Tanah Air ini.

Timnas U-22 Indonesia pada SEA Games 2017 mencapai perebutan medali perunggu dan memenangi laga itu.

Sedangkan timnas U-19 Indonesia gagal ke final tetapi merebut tempat di peringkat tiga Piala AFF U-18 2017.

Dari tujuh hasil ”pembedahan” saya membagi menjadi dua kubu yaitu empat untuk hal positif dan tiga sisanya adalah catatan negatif.


Saddil Ramdani berswafoto selepas pertandingan.(INSTAGRAM/SADDIL RAMDANI)

Berikut ini penjelasan dari tujuh poin itu:

  1. Catatan positif dari kedua tim, baik asuhan Luis Milla dan Indra Sjafri, rataan usia pemain mereka cukup bagus.

Timnas U-22 Indonesia dengan jumlah pemain 20 memiliki usia pemain rata-rata 20,55 tahun.

Artinya, para pemain ini mayoritas bisa main lagi dua tahun mendatang di SEA Games 2019.

Ada delapan pemain yang usianya di bawah 21 tahun. Artinya, Milla memberi pondasi bagus.