Beberapa hari lalu, saya menerima surat elektronik dari Blackburn Rovers. Isinya adalah undangan untuk datang ke laga kandang terakhir musim ini.
“Dian, come to the party and help celebrate promotion back to the Championship at our final home game of the season vs Oxford United.”
Demikian bunyi undangan itu. Saya tahu, kiriman itu adalah email blast, yang dikirim oleh Blackburn Rovers ke semua suporter yang terdaftar.
Namun, tetap saja saya berbunga-bunga. Bukan karena mendapatkan undangan, namun karena Blackburn sukses promosi kembali ke Divisi Championship.
Blackburn Rovers memastikan promosi setelah menang atas Peterborough United 3-1 pada 19 April 2018 di Ewood Park.
Dengan demikian, jatah promosi otomatis sudah habis. Wigan Athletic lebih dulu mendapatkan tiket.
Wigan Athletic ada di urutan pertama saat ini dengan 94 poin, sementara Blackburn memiliki 93 poin.
Belum ada kepastian siapa yang akan menjadi juara. Semua akan ditentukan pada dua laga terakhir masing-masing klub.
Blackburn Rovers bertandang ke rumah Charlton Athletic, 28 April 2018.
Laga terakhir musim ini, yang kebetulan digelar di rumah sendiri di Ewood Park pada 5 Mei, adalah menjamu Oxford.
Saya tentu saja sangat ingin bisa datang untuk menyaksikan laga melawan Oxford itu.
Kemudian berpesta kelar laga bersama semua suporter Blackburn Rovers yang hadir di stadion.
Tapi, manalah mungkin saya bisa datang dalam sekejap ke Inggris. Mengurus visa saja bisa memakan waktu lama.
We’re Blackburn Rovers, we’re on our way back. pic.twitter.com/rioSlxIMyl
— Blackburn Rovers (@Rovers) April 24, 2018
Dijamin, pada saat saya sudah mendapatkan visa, para pemain Blackburn sudah berlibur.
Seandainya saya punya alat teleportasi seperti yang dipakai oleh para kru pesawat Enterprise di serial Star Trek, saya bisa berpindah dalam sekejap mata!
Anyway, sebagai suporter, saya ingin Blackburn Rovers bisa menjadi juara League One musim ini supaya komplet semuanya.
Tony Mowbray, pelatih Blackburn, sukses menjawab kepercayaan pemilik klub untuk mengawal The Rovers kembali ke Divisi Championship dengan cara yang mengesankan.
Saya harus mengucapkan terima kasih kepada Mowbray.
Juga kepada Bradley Dack dan Danny Graham buat gol-golnya, buat kapten Charlie Mulgrew buat golnya dan juga organisasi pertahanan yang indah, terima kasih pula buat Adam Armstrong untuk gol-golnya juga.
Juga buat striker pinjaman dari Leeds United, Marcus Antonsson.
Pemain Swedia berusia 26 tahun itu sudah dijadwalkan kembali ke klub asal pada 30 Mei mendatang, namun saya berharap Blackburn Rovers bisa membelinya secara permanen.
(Baca Juga: Mohamed Salah Naik Bus 4,5 Jam Menuju Jabatan Presiden Mesir)
Untuk musim depan, Divisi Championship sudah menanti.
Perjalanan kembali ke Premier League akan sangat berat.
Banyak klub eks Premier League yang penasaran di sana, macam Hull City, Bolton Wanderers, Queens Park Rangers, belum lagi Cardiff City, Fulham, dan Aston Villa.
Tiga klub yang disebut terakhir masih berebut untuk satu jatah promosi otomatis ke Premier League.
Kalau gagal, maka mereka akan melakukan play-off.
Wolverhampton Wanderers sudah sukses promosi ke Premier League musim depan.
Berarti, Tony Mowbray harus bersiap diri untuk menghadapi Divisi Championship musim depan.
Jangan sampai pada akhir musim 2018-2019, Blackburn melorot lagi ke League One. Amit-amit!
Untuk sekarang, selamat berpesta, Blackburn Rovers! Selamat menikmati liburan musim panas.
Kelar liburan, siap-siap lagi untuk musim yang baru di divisi yang baru.