Kelompok Suporter PSMS Medan di Jabodetabek Tunjukkan Simpati Terhadap Korban Kapal Tenggelam di Danau Toba

By Irfa Ulwan - Jumat, 22 Juni 2018 | 13:52 WIB
SMeCK Hooligan Jabodetabek, gelar acara bagi-bagi takjil bersama perwakilan delapan klub lain. (Dok/SMeCK Hooligan )

Tenggelamnya KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba, Sumatera Utara, Senin (18/6/2018) lalu menggugah jiwa sosial salah satu kelompok suporter PSMS Medan.

Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, KM Sinar Bangun tenggelam dalam perjalanannya dari Pelabuhan Simanindo di Kabupaten Samosir menuju Pelabuhan Tigaras di Kabupaten Simalungun.

Kapal yang bermaterialkan kayu tersebut memang jadi moda transportasi pengangkut orang dan barang di wilayah perairan Danau Toba.

Dalam peristiwa nahas itu, ratusan penumpang menjadi korban di mana satu orang dikabarkan meninggal, sementara sisanya masih dalam pencarian pihak berwenang.

Peristiwa yang terjadi di tanah Batak tersebut menggugah rasa empati sekaligus simpati sejumlah suporter sepak bola yang merepresentasikan Sumatera Utara secara keseluruhan itu.

(Baca Juga: Djanur Sudah Kantongi Nama Pemain yang Bakal Didepak, Legiun Asing Wajib Siaga 1)

Namun, aksi solidaritas terhadap peristiwa yang mengiris hati itu datang jauh dari tempat kejadian.

Adalah SMeCK (Suporter Medan Cinta Kinantan) Hooligan Jabodetabek yang bakal menggelar acara solidaritas kepada suadara-saudaranya yang menjadi korban kapal nahas itu.

Aksi yang diberi tajuk "Tangiang Tu Tao Toba" itu rencananya bakal digelar di halaman parkir Universitas Kristen Indonesia (UKI) yang terletak di bilangan Cawang, Jakarta Timur pada Sabtu (23/6/2018) mulai pukul 19.00 WIB.

Ketua SMeCK Hooligan Jabodetabek, Gordon Manullang, pun mengungkapkan tujuannya menggelar acara tersebut.

(Baca Juga: Lini Depan Dinilai Tumpul, PSMS Goda Persija dan Persib)

"Ini adalah bentuk solidaritas dan kepedulian kami, SMeCK Hooligan Jabodetabek, terhadap saudara-saudara kami yang terkena musibah itu," ujar Gordon kepada BolaSport.com.

Acara solidaritas tersebut digelar dengan berbagai rangkaian acara, di antaranya penyalaan 1000 lilin, doa bersama, andung-andung bonapasogit dan ende sian topi tao, serta diakhiri dengan penyataan sikap keprihatinan.

 

"Tangiang Tu Tao Toba" (Forum Peduli Tragedi Danau Toba) . SMeCK Hooligan Jabodetabek . Mari kita satukan hati kita, dan kita panjatkan Doa-Doa Kita Kepada Tuhan yang Maha Esa atas tragedi tenggelamnya KM Sinar Bangun yang menimpa saudara kita di perairan Danau Toba. . Hari/Tanggal : Sabtu, 23 Juni 2018. Jam : 19.00 Wib s.d selesai. Tempat : Halaman Parkir Universitas Kristen Indonesia, Cawang, Jakarta Timur. Pakaian : Serba Hitam. . Kegiatan Acara : . 1) Penyalaan 1000 Lilin 2) Kebaktian 3) Andung - Andung Bonapasogit (Martahan Sitohang Cs) 4) Ende Sian Topi Tao (Persatuan Artis Batak Indonesia) 5. Pernyataan Sikap Keprihatinan . . Cp : Leo Sinaga (W.A 089514338051) . . NB : Titik Kumpul SMeCkers di Kantor Sekretariat SMeCK Hooligan Jabodetabek, Jalan Waringin Raya No 19, Kayu Putih, Pulomas, Jakarta Timur. (Sabtu 23 Juni 2018, Jam 15.00 Wib) . . Salam Sada Roha . @smeckhooligan @psmsmedanofficial @smeckjakarta @smeck_hooligan_bogor @smeckdepok @smecktangerang @smeckbekasi @radotvalent @jud1ka . . #SalamSadaRoha #smeckhooligan #smeckjabodetabek

A post shared by SMeCK HOOLIGAN JABODETABEK (@smeckjabodetabek) on

"Andung-andung bonapasogit dan ende itu artinya musik dan lagu dari tanah Batak. Itu jadi persembahan dari kami untuk menghibur para korban," katanya menambahkan.

Di akhir, pria berdarah Batak itu mengajak seluruh pencinta Ayam Kinantan yang berdomisili di kawasan Jabodetabek untuk turut serta dalam aksi itu.