Kaleidoskop Berita Duka Sporter 2017 - Nyawa Melayang Menghiasi Wajah Sepak Bola Indonesia, Kesedihan Tersebar Dimana-mana

By Christina Kasih Nugrahaeni - Sabtu, 16 Desember 2017 | 15:08 WIB
Ricko Andrean (@Persib)

Ricko justru dianggap rekan korban hingga akhirnya dikeroyok hingga mengalami gegar otak.

Pria berusia 19 tahun ini sempat koma selama 5 hari di rumah sakit sebelum akhirnya meninggal dunia pada Kamis, (27/07/2017).

7. Catur Yuliantono, 2 September 2017

Nyawa Catur Juliantono, penggemar olahraga dan pendukung setia Timnas Indonesia, melayang akibat petasan suar atau flare, yang diluncurkan dari tribun selatan Stadion Patriot Candra Baga Bekasi, Jawa Barat.

Saat kejadian Catur dan keluarga duduk menonton di tribun timur saat laga timnas Indonesia melawan kesebelasan Fiji.

Saat pertandingan berakhir, seorang penonton menyalakan petasan flare yang ia selundupkan ke dalam stadion tersebut.

Namun petasan Flare itu justru mengarah ke Tribun Timur tempat Catur berada dan langsung menghantam kepalanya.

Catur tewas dalam perjalanan ke rumah sakit karena perdarahan dan luka bakar di bagian kepala.

8. Banu Rusman, 12 Oktober 2017

Banu Rusman tewas akibat Kerusuhan yang terjadi pada akhir pertandingan babak 16 besar Liga 2 antara Persita Tangerang melawan PSMS Medan, Rabu (11/10/2017).