Bukan PS Tira, Merekalah Penggairah Persepakbolaan Yogyakarta

By Irfa Ulwan - Rabu, 21 Maret 2018 | 16:21 WIB
Aksi BCS, suporter PSS yang ditonton Presiden Jokowi. (GONANG SUSATYO/JUARA.NET)

PS Tira tahun ini resmi pindah ke Bantul, Yogyakarta, untuk mengarungi Liga 1 2018.

PS Tira secara tidak langsung akan mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta pada umumnya pada Liga 1 musim ini.

Seperti diketahui klub-klub yang berasal dari daerah kekuasaan Sultan Yogyakarta tersebut tidak ada yg mentas di kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia.

Hal ini yang akhirnya membuat banyak kalangan menyebut Yogyakarta tidak bergairah dalam kancah sepak bola.

(Baca Juga: 8 Manifesto yang Tak Boleh Dilanggar Anggota Brigata Curva Sud PSS Sleman)

Gairah sepak bola tidak bisa hanya dihitung dari pertandingan 90 menit di atas lapangan.

Padahal hal-hal di luar itu yang lebih menarik untuk dibicarakan.

Salah satunya adalah keberadaan, aksi, atau tingkah laku dari suporter dan komunitas sepak bola.

Keberadaan salah satu suporter yang ada di Yogya ini yang membuat persepakbolaan di Kota Gudeg tersebut lebih bergairah.