Rangkaian acara yang bertajuk "Bersatu Untuk Indonesia" menjadi gagasan baru yang dilahirkan oleh SMeCK Hooligan Jabodetabek bersama rekan-rekan suporter yang berada di ibu kota dalam mewujudkan perdamaian antarsuporter di Indonesia.
Aksi keributan antarsuporter telah membuat beberapa pihak mengaku resah.
Keresahan itu muncul setelah masalah tersebut dapat menimbulkan jatuhnya korban jiwa yang tentunya bisa menimbulkan sebuah kerugian.
Bahkan tak jarang keributan bisa merugikan klub, karena mereka harus terkena imbas pembayaraan denda yang bisa mencapai puluhan juta rupiah akibat ulah oknum suporter mereka sendiri.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup F, Cobaan Bagi Sang Juara Bertahan)
Mengatasi persoalan tersebut, Ketua SMeCK Hooligan Jabodetabek, julukan suporter PSMS Medan, Gordon Manullang, punya gagasan menarik.
Lewat acara yang mereka gagas dengan judul "Bersatu untuk Indonesia" bersama perwakilan suporter klub lain yang berada di ibu kota, mereka ingin mendeklarasikan sebuah perdamaian.
"Pertama kami ingin menjalin silaturahmi antar suporter, karena jika ingin menuju ke arah sepakbola yang maju, maka kelompok suporter harus saling merangkul," ujar Gordon saat dikonfirmasi via Whatsapp.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup G, Laga Timnas Inggris Kontra Belgia Paling Ditunggu-tunggu)
Gordon menambahkan, sifat negatif yang dimiliki para suporter juga harus dibuang jauh-jauh dan membentuk forum perkumpulan suporter di setiap wilayah menjadi hal wajib.