Setelah Kepergian Choirul Huda, Kiper Ganteng Ini Turut Berduka dan Merasa Lebih Waspada

By Muhammad Shofii - Selasa, 17 Oktober 2017 | 16:52 WIB
Kiper ganteng Indonesia (instagram.com/winata.nadeo)

Awan hitam telah datang. Kepergian kiper Persela Lamongan, Choirul Huda, menambah duka sepak bola Indonesia.

Penjaga gawang berusia 38 tahun itu meninggal dunia di RSUD dr Soegiri, Lamongan, Minggu (15/10/2017) sore.

Sebelumnya, Choirul Huda mengalami tabrakan dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, ketika timnya melawan Semen Padang pada laga lanjutan Liga 1 di Stadion Surajaya, Lamongan.

Dia sempat tak sadarkan diri, kemudian dilarikan ke rumah sakit dengan alat bantu pernapasan dan tabung oksigen.

(Baca juga: Kiper Thailand Unggah Foto Ketika di Tepi Sungai Mahakam, Netizen Sebut Belum Bisa Move On dari Indonesia)

Namun takdir berkata lain, kiper kebanggaan itu menghembuskan nafas terakhir di usia yang masih tergolong produktif.

Kiper ganteng, Nadeo Argawinata merasa sangat prihatin atas kepergian Choirul Huda.

Nadeo pun menyampaikan perasaan dukanya melalui unggahan di akun Instagramnya.

 

A post shared by @winata.nadeo on

Kiper Borneo FC itu mengunggah foto Choirul Huda ketika berada di lapangan.

"Istirahatlah dengan tenang legenda," tulis Nadeo sebagai keterangan dalam unggahannya.