Gerard Pique Tetap Bangga Meski Dianggap Pengkhianat Negara

By Eko Isdiyanto - Jumat, 23 Maret 2018 | 19:51 WIB
Bek Spanyol, Gerard Pique (kostum merah), dalam laga kontra Italia di Santiago Bernabeu pada Sabtu (2/9/2017) ( PIERRE-PHILIPPE MARCOU / AFP )

Bek FC Barcelona, Gerard Pique, dianggap pengkhianat oleh warga Spanyol, tetapi sang pemain tetap bangga bermain untuk La Furia Roja.

Jelang laga persahabatan antara Jerman dengan Spanyol, Jumat (23/3/2018), kabar tak sedap menghampiri bek tengah timnas Spanyol, Gerard Pique.

Dilansir BolaSport.com dari As.com, televisi di Madrid memberitakan Pique sebagai seorang pengkhianat.

Kontroversi ini tidak lepas dari sikap pemain belakang Barcelona yang berulang kali mendukung hak rakyat Catalan untuk referendum.

(Baca Juga: Borussia Dortmund Kedatangan Raja Sprint dari Jamaika)


Bek FC Barcelona, Gerard Pique (kiri) dan Sergi Roberto (kanan), mengawal pergerakan pemain Chelsea, Marcos Alonso, dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, pada 14 Maret 2018.(JOSEP LAGO/AFP)

Pique menjelaskan bahwa dia tidak pernah menyatakan apakah akan benar-benar memilih kemerdekaan bagi Barcelona.

Bek tengah Barcelona menegaskan dia suka bermain untuk La Roja meskipun banyak komentar negatif atas itu.

Dia mengungkapkan bangga mengenakan seragam kebesaran timnas Spanyol di ajang Piala Dunia, namun pernyataan tersebut akan berbeda jika media Madrid yang memberitakan.

Televisi di Madrid memberitakan bahwa Pique seorang pengkhianat karena ingin mendukung dan membela hak rakyat Catalan untuk memilih referendum kemerdekaan.