Dia hanya bersedia berada di ruang konferensi pers selama delapan menit dari 30 menit waktu yang dijadwalkan.
(Baca juga: Bukti Betapa Buruknya Serangan Manchester United)
Bahkan, sesi konferensi pers sudah selesai meskipun banyak awak media yang belum datang.
Ketika ditanya tentang apakah hubungannya dengan Woodward baik-baik saja, Mourinho hanya menjawab singkat, "tentu saja."
"It's always difficult after you lose a match, especially for people who really care about the job and about being football professionals," says the boss. "But after that, you think about the next match." #MUFC pic.twitter.com/j3qg9rGeXb
— Manchester United (@ManUtd) August 24, 2018
Salah satu wartawan lantas lebih lanjut bertanya apakah ada masalah dengan sang wakil CEO, pelatih 55 tahun tetap saja menjawabnya dengan singkat, "Tidak."
Jawaban yang menunjukkan sikap tidak antusias tersebut seolah-olah mengindikasikan bahwa Mou jengkel atas krtitikan-kritikan dari media yang dialamatkan kepadanya pasca-kekalahan kontra Brigthon.
"Selalu sulit setelah menerima kekalahan, terutama untuk orang yang ingin tetap di pekerjaannya (sebagai pelatih) dan pemain sepak bola profesional," ujar Mourinho.
(Baca juga: Cristiano Ronaldo Ternyata Terpaksa Gunakan Nomor 7 di Manchester United)
"Namun setelah itu, anda harus berpikir untuk pertandingan selanjutnya," katanya lagi.