Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengatakan bahwa keberhasilan timnya menjadi juara Liga Inggris 2017-2018 akan membuat hubungan dirinya dan para pemain tidak akan lebih bersahabat seperti sebelumnya.
Hal ini disebabkan oleh keyakinan Pep Guardiola bahwa Liga Inggris musim depan tidak akan lebih mudah dari musim 2017-2018.
Keyakinan ini didapat Pep Guardiola berdasarkan pengalaman dirinya sebagai pelatih klub sepak bola.
Situasi yang sama pernah dialami Pep Guardiola saat masih menangani Barcelona dan Bayern Muenchen.
(Baca Juga: Banjir Pujian Bobotoh, 2 Hal Ini Diduga Jadi Faktor Diego Michiels Tak Bandel Lagi)
Kondisi tersebut membuat Pep Guardiola mengaku akan lebih keras dan menerapkan disiplin yang lebih tinggi kepada para pemainnya.
"Saya harus lebih memperhatikan dan mengendalikan para pemain lebih banyak lagi, baik saat mereka tiba di sesi latihan serta apa yang harus mereka lakukan dalam pertandingan saat menguasai atau tanpa bola," ucap Pep Guardiola seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Jika tidak, mereka akan terdepak keluar dari tim. Itulah sebabnya bahwa musim depan akan lebih sulit dan hubungan saya dengan para pemain akan lebih sulit. Semua itu terjadi di Barcelona dan Bayern Muenchen. Saya mampu menanganinya dan tahu harus lebih menekan para pemain lagi," tuturnya.
(Baca Juga: Manchester United Memang Penguasa Final Piala Domestik Inggris)
Manchester City berhasil menjuarai Liga Inggris 2017-2018 saat mereka masih menyisakan lima pertandingan sisa setelah mengalahkan Tottenham Hotspur di laga ke-33.