5 Hal yang Patut Dinanti dari Liga Inggris Pekan Kedua

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Sabtu, 18 Agustus 2018 | 10:31 WIB
Selebrasi penyerang Manchester City, Raheem Sterling, saat merayakan gol ke gawang Arsenal dalam laga Liga Ingris 2018-2019 di Stadion Emirates, London, Inggris, pada Minggu (12/8/2018). (IAN KINGTON / AFP)

Memasuki pekan kedua, Liga Inggris musim 2018-2019 memiliki beberapa hal yang patut dinanti bagi penggemar kompetisi kasta teratas di Negeri Ratu Elizabeth II.

Liga Inggris sudah kembali menghiasi persepakbolaan Eropa mulai pekan lalu.

Kini memasuki pekan kedua, Premier League menjanjikan suguhan yang tak kalah menarik.

Berikut ini BolaSport.com coba rangkum lima hal yang patut dinanti dari Liga Inggris pekan kedua:

(Baca juga: Hampir 90 Persen Fan Inginkan Real Madrid Datangkan Pemain Baru)

1. Debut Chelsea Era Maurizio Sarri di Stamford Bridge


Ekspresi pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, sebelum dimulainya laga Liga Inggris kontra Huddersfield Town di Stadion John Smith's, Huddersfield pada 11 Agustus 2018.(OLI SCARFF/AFP)

Chelsea memulai Liga Inggris musim ini dengan kemenangan tandang 3-0 atas Huddersfield pekan lalu.

Kini, Maurizio Sarri akan merasakan atmosfer kandang Chelsea, Stamford Bridge, untuk kali pertama pada Sabtu (18/8/2018). Lawan Chelsea bukan tim sembarangan, rival sekota mereka, Arsenal.

Kini dinakhodai Unai Emery, Arsenal masih mencari-cari bentuk terbaiknya setelah pekan lalu dikalahkan Manchester City di kandang sendiri.

Andai tak hati-hati, Chelsea bisa tersungkur di kandang dan jadi korban pertama Arsenal era Emery.

Duel lini tengah akan menarik dengan beberapa muka baru, Jorginho di kubu Chelsea akan berhadapan dengan Matteo Guendouzi dan Lucas Torreira yang kemungkinan akan tampil sebagai starter.

(Baca juga: Kisah Cinta Keisuke Honda dengan Kamboja - 5 Hal yang Perlu Diketahui)

2. Cobaan Pertama Liverpool untuk Jadi Juara


Penyerang Liverpool, Mohamed Salah (tengah), saat melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang West Ham United pada laga pertama Liga Inggris musim 2018-2019 di Stadion Anfield, Minggu (12/8/2018) malam WIB.(OLI SCARFF / AFP)

Menang 4-0 lawan West Ham United di kandang sendiri pekan lalu harusnya tak membuat Liverpool lupa diri.

Crystal Palace bisa jadi batu sandungan bagi Liverpool yang memang lemah terhadap tim semenjana.

Musim lalu, Liverpool tertinggal 25 poin dari Man City yang jadi juara.

Pasukan Juergen Klopp kehilangan 19 angka melawan tim yang finis enam terbawah musim lalu, enam poin di antaranya melawan tim yang terdegradasi.

Musim ini, Liverpool harusnya tak mengulangi hal ini andai ingin jadi pesaing utama Manchester City dan wajib menang lawan Crystal Palace.

3. Kebangkitan 2 Tim Promosi Penuh Ambisi


Richarlison (tengah) merayakan golnya untuk Everton ke gawang Wolverhampton Wanderers dalam partai Liga Inggris di Molineux Stadium, Wolverhampton, 11 Agustus 2018.(GEOFF CADDICK / AFP)

Tak ada yang menyangsikan ambisi Fulham dan Wolverhampton Wanderers musim ini setelah melihat aktivitas mereka di pasar transfer.

Akan tetapi, pekan pertama tak berjalan apik untuk keduanya. Fulham kalah dari Crystal Palace dan Wolves ditahan imbang oleh 10 pemain Everton di kandang.

Pekan ini bisa menjadi awal kebangkitan keduanya.

Fulham akan bertandang ke markas Tottenham sedangkan Wolves bertandang ke markas Leicester City. Kejutan bisa terjadi pekan ini.

(Baca juga: Sejarah dan Daftar Prestasi Claudio Marchisio Selama Seperempat Abad Berseragam Juventus)

4. Perkelahian di Pinggir Lapangan


Pelatih Newcastle United, Rafael Benitez, memberi salam kepada para suporter tuan rumah setelah Newcastle menang 2-1 di laga Liga Inggris kontra Arsenal, Minggu (15/4/2018).(LINDSEY PARNABY/AFP)

Duel Cardiff City melawan Newcastle United sepertinya akan lebih panas di pinggir lapangan daripada para pemain di tengah lapangan.

Perseteruan kedua pelatih, Neil Warnock dan Rafael Benitez, sudah terjadi sejak 2007 lalu.

Saat itu Sheffield United asuhan Warnock harus terdegradasi dari Premier League.

Ia kemudian mengkritik Benitez yang saat itu menurunkan tim lapis kedua tim asuhannya, Liverpool, untuk menghadapi klub lain yang terancam degradasi, Fulham.

Saat itu Warnock menganggap bahwa tim yang diturunkan Liverpool bahkan bukan tim cadangan mereka, tapi pemain-pemain muda.

Laga itu terjadi 18 hari sebelum Liverpool menghadapi AC Milan di final Liga Champions 2006-2007.

(Baca juga: Kecepatan Lari Super Kyle Walker - Bisa Berlari di Atas Air dan Lebih Cepat dari Pesawat)

5. Manchester City Tanpa Gol


Selebrasi penyerang Manchester City, Raheem Sterling, saat merayakan gol ke gawang Arsenal dalam laga Liga Ingris 2018-2019 di Stadion Emirates, London, Inggris, pada Minggu (12/8/2018).(IAN KINGTON / AFP)

Menonton Manchester City seperti menonton sepak bola dengan jaminan bisa melihat banyak gol tercipta, hal yang mungkin tak akan terjadi pekan ini.

Menghadapi Huddersfield di Stadion Etihad memang tampak enteng bagi City di atas kertas.

Akan tetapi perlu diingat, musim lalu Hudderfield bisa menahan imbang City di stadion ini dengan skor kacamata.

Huddersfield jadi satu dari tiga tim yang berhasil mencuri poin di Etihad musim lalu, selain Everton dan Manchester United.

Saat itu, City punya penguasaan bola mencapai 80 persen namun tetap gagal menjebol gawang Huddersfield.

Hal yang mirip mungkin akan terjadi pekan ini.

(Baca juga: 3 Bulan Lagi, Nasib Manchester United di Liga Inggris Ditentukan)