Ksatria Inggris Sekaligus Eks Manchester United Cemooh Gaya Selebrasi Penyerang Arsenal

By Eko Isdiyanto - Senin, 24 September 2018 | 21:04 WIB
Penyerang Arsenal, Alexandre Lacazette, merayakan gol yang dicetak ke gawang Cardiff City dalam laga Liga Inggris di Cardiff City Stadium, Cardiff pada 2 September 2018. (GEOFF CADDICK/AFP)

Mantan pemain Manchester United, Garth Crooks, memuji cara bermain penyerang Arsenal, Alexandre Lacazette tetapi juga menyebutnya sampah.

Arsenal sukses menekuk Everton pada pekan keenam Liga Inggris 2018-2019 di Stadion Emirates dengan skor 2-0.

Dua gol The Gunners dicetak oleh dua penyerang andalannya, Alexandre Lacazette dan Pierre-Emerick Aubameyang.

(Baca juga: Kapten AS Roma Ungkap Timnya Tidak Butuh Sosok Pep Guardiola)

Dilansir BolaSport.com dari Metro, penyerang asal Prancis, Alexandre Lacazette dianggap Garth Crooks bermain dengan baik karena membuat satu gol, tetapi Crooks tidak menyukai gaya selebrasi sang pemain setelah mencetak gol.

Menurut mantan pemain yang mendapat gelar The Most Excellent Orde of the British Empire atau gelar ksatria dari Kerajaan Inggris, selebrasi yang dilakukan Lacazette mengerikan.

(Baca juga: Maurizio Sarri Jelaskan Alasan Eden Hazard Melempem saat Melawan West Ham United)

"Pada akhirnya, satu gol cukup untuk membawa Arsenal memenangi pertandingan melawan Everton, ketika Anda mencetak gol seperti Alexandre Lacazette untuk Arsenal, Anda berhak untuk merayakannya," ucap Garth Crooks.

"Apa yang saya lihat adalah tarian yang mengerikan setelah dia mencetak gol. Mengapa merusak hasil akhir yang indah dengan tarian menakutkan? Mengapa tidak dengan meninju udara atau berlari menuju para penggemar?" ucap dia lagi.