Alasan Manchester City Tak Dapat Pagar Penghormatan pada Laga Terakhir Liga Inggris

By Putra Rusdi Kurniawan - Senin, 14 Mei 2018 | 15:59 WIB
Pemain Manchester City melakukan perayaan kesuksesan memenangi gelar Liga Inggris musim 2017-2018 di Stadion Etihad, Minggu (6/5/2018) malam WIB. (PAUL ELLIS/AFP)

Pelatih Southampton, Mark Hughes mengungkapkam alasan timnya tidak memberikan pagar penghormatan (Guard Of Honour) kepada Manchester City  saat pekan terakhir Liga Inggris.

Manchester City yang sudah memastikan diri meraih gelar juara Liga Inggris musim ini sukses menutup musim ini dengan kemenangan 0-1 di markas Southampton.

Namun dalam laga yang digelar di Stadion St Mary, Minggu (13/5/2018) tidak ada Guard of Honour sebelum laga untuk Manchester City.

Padahal sebelumnya saat berhadapan dengan Swansea, West Ham, Huddersfield dan Brighton, The Citizens selalu mendapatkan Guard of Honour sebagai penghormatan atas keberhasilan mereka meraih gelar Liga Inggris musim ini.

Pelatih Southampton, Mark Hughes usai laga tersebut kemudian menjelaskan alasan mengapa timnya tidak melakukan Guard of Honour.

Mark Hughes yang juga pernah melatih Manchester City ini mengatakan dia sangat menghormati mantan timnya namun pihak Manchester City sudah memiliki rencana tersendiri.


Suasana laga Liga Inggris antara Southampton dan Manchester City di Stadion St. Mary's, Southampton, Minggu (13/5/2018).(GLYN KIRK/AFP)

(Baca juga: Kompak, Para Pemain Real Madrid Menunggu Kedatangan Neymar)

"Saya memang bertanya tentang itu jika kami akan melakukan itu tetapi mereka mengatakan mereka memiliki sudah memiliki kumpulan anak yang mengibarkan bendera dan pada pemain dari akademi yang datang ke Stadion," ujar Mark Hughes dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.

"Jadi kami pikir lebih tepat untuk tidak melakukan Guard of Honour, itu bukan berarti kami tidak menghormati mereka, benar-benar tidak."