1 Detik Amat Menentukan, Eriksen Bukan Pencetak Gol Tercepat Premier League

By Jalu Wisnu Wirajati - Kamis, 1 Februari 2018 | 16:20 WIB
Gelandang Tottenham Hotspur, Christian Eriksen (kanan), merayakan gol yang dia cetak ke gawang Manchester United dalam laga Liga Inggris di Stadion Wembley, London, pada 31 Januari 2018. (ADRIAN DENNIS/AFP)

 Siapa sangka, dua klub yang saat ini ada di puncak klasemen Premier League - kasta teratas Liga Inggris, ternyata merupakan klub dengan rekor gol kebobolan tercepat. Ya, dua tim itu adalah Manchester City dan Manchester United. 

Gol tercepat Premier League musim ini terjadi pada pertandingan pekan ke-25. 

Manchester United kalah 0-2 dari Tottenham Hotspur. Rabu (31/1/2018) atau Kamis dini hari WIB.

Gol pertama Tottenham oleh Christian Eriksen, tercipta hanya dalam tempo 11 detik setelah kick-off. 

Baca juga: VIDEO - 5 Sentuhan dalam 11 Detik, Gol Christian Eriksen ke Gawang Manchester United Jadi yang Tercepat Musim Ini!

"Saya sebenarnya mendengar gol tersebut terjadi dalam tempo 10 detik," kata Eriksen dalam wawancara seusai pertandingan seperti dilansir dari akun Twitter resmi klub. 

Selisih satu detik itu memang amat menentukan.

Andai gol pertama Tottenham ke gawang Manchester United terjadi dalam tempo 10 detik, Eriksen akan sejajar dengan Alan Shearer, legenda Newcastle United. 

Alan Shearer saat ini tercatat sebagai pencetak gol tercepat sepanjang era Premier League.

Gol Shearer itu terjadi pada 18 Januari 2003. 

(Baca juga: Edinson Cavani dan Harry Kane Berebut Sepatu Emas, Lionel Messi Tertinggal)

Uniknya, dua gol tercepat sepanjang era Premier League itu terjadi ke gawang tim dari daerah yang sama, Greater Manchester.

Jika Eriksen mencetak gol ke gawang Manchester United, sedangkan Shearer membobol gawang Carlo Nash, kiper Manchester City

Uniknya lagi, dua momen gol tercepat itu punya hasil akhir identik.

Tottenham dan Newcastle sama-sama menang dengan skor 2-0! 

Kendati demikian, ada catatan gol yang sebenarnya lebih cepat daripada Eriksen maupun Shearer.

Dialah Ledley King, mantan bek dan kapten  Tottenham.

Pada 9 Desember 2000, saat Tottenham bermain imbang 3-3 di kandang Bradford City, King mencetak gol ketika laga diklaim baru berjalan 9,9 detik.

Kendati demikian, di pemberitaan BBC, gol King tercatat 11 detik. 

Bisa jadi, hal itu lantaran proses pencatatan waktu pada saat itu belum terlalu mendetail.

Selain itu, sepak bola bukanlah olahraga terukur yang menghitung hingga milidetik. 

Namun, selisih satu detik memang menjadi pembeda yang nyata untuk urusan gol tercepat.