5 Alasan Mauricio Pochettino Tak Cocok Latih Real Madrid

By Beri Bagja - Senin, 4 Juni 2018 | 06:33 WIB
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino (tengah), berdiri di samping Zinedine Zidane di tepi lapangan dalam duel Spurs kontra Real Madrid di Stadion Wembley, London, 1 November 2017. (IAN KINGTON / IKIMAGES / AFP)

Namun, proses itu jelas tak bisa dibilang sebentar.

Butuh kesabaran pemain, suporter, dan manajemen klub hingga melihat Pochettino secara bertahap bisa membentuk Spurs menjadi tim kuat di Inggris seperti sekarang.

Cara kerja itu tak bisa diterapkan di Real Madrid.

Klub tajir Spanyol ini maunya serba-instan. Kalau semusim saja tak dapat gelar atau gagal membentuk tim juara, siap-siap saja tangan besi Presiden Florentino Perez menggebrak Pochettino dari posisinya.

Pochettino bisa nyaman di Santiago Bernabeu, asalkan Perez mengubah wataknya menjadi lebih sabar.

2. Sangat minim pengalaman juara


Harry Kane (kiri) dan pelatih Mauricio Pochettino berbicara seusai duel Liga Inggris antara Tottenham Hotspur dan West Ham United di London Stadium, 23 September 2017. ( IAN KINGTON / AFP )

Muncul perumpamaan Mauricio Pochettino melatih Real Madrid ibarat pebalap baru belajar menyetir yang duduk di kursi mobil Ferrari.

Meski dikenal berbakat cerah dan haus belajar, Pochettino belum pernah membawa klubnya meraih trofi apa pun sejak banting setir menjadi pelatih.

Pengalamannya di level top masih minim. Sebatas membentuk tim kuda hitam adalah spesialisasi pria Argentina berusia 46 tahun itu sejauh ini.