Setengah Tahun Memendam Rasa Sakit, Gelandang Anyar Liverpool Akhirnya Beri Pukulan Telak kepada Duo Pandit Liga Inggris

By Bagas Reza Murti - Senin, 5 Maret 2018 | 17:54 WIB
Selebrasi gelandang Liverpool, Alex Oxlade-Chamberlain (kiri), setelah berhasil mencetak gol ke gawang Swansea City dalam pertandingan Liga Inggris 2017-2018 di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, pada Selasa (26/12/2017). (PAUL ELLIS / AFP)

Gelandang anyar Liverpool, Alex Oxlade-Chamberlain akhirnya memberi pukulan telak kepada duo pandit Liga Inggris, Thierry Henry dan Gary Neville usai memendamnya lebih dari 6 bulan.

Pesepak bola berusia 24 tahun tersebut pindah dari Arsenal ke Liverpool pada musim panas lalu.

Memulai laga debut di Liverpool saat timnya kalah 0-5 dari Manchester City pada September 2017, Ox mendapat kritikan tajam dari Thierry Henry.

"Saya telah melihatnya bermain dalam waktu yang lama, namun saya masih tak tahu ia bagus dalam hal apa," ujarnya dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.

"Dia perlu membawa sesuatu ke lapangan dan memberi seusatu orang yang diajak bekerjasama," tambahnya.

Komentar Henry ini juga disetujui Gary Neville.

Enam bulan berlalu, kini Oxlade-Chamberlain telah bertranformasi menjadi andalan Juergen Klopp.


Thierry Henry (kiri) menghadiri turnamen DOOM Video Game di Siren Studios, Hollywood, California, 29 Maret 2016.(JONATHAN LEIBSON/AFP)

(Baca juga: VIDEO - Dengar Kabar Davide Astori Tiada, Kiper Timnas Italia Langsung Berlari ke Luar Lapangan Sambil Menangis)

Dua laga terakhirnya, Ox sukses menyumbang dua assist yang berpean penting untuk kemenangan Liverpool.

Gantian Chamberlain yang memukul telak Thierry Henry dan Gary Neville.

"Saya sangat memperhatikan komentar itu. Tak bagus mendengar hal tersebut dari orang yang pernah bekerjasama dengan anda," ujar Ox dilansir BolaSport.com dari Mirror.

"Berkata 'anda tidak tahu yang saya lakukan', ketika anda bekerja dengan saya, saya pikir itu adalah sebuah komentar bodoh," tambahnya.

Chamberlain memang pernah bekerjasama dengan kedua orang tersebut. Thierry Henry saat membela Arsenal, dan Gary Neville saat di timnas Inggris.

"Saya telah bekerjasama dengan keduanya dalam kapasitas yang berbeda. Merkea bisa punya pendapat sendiri. Tetapi itu tak dapat menggoyahkan saya. Cukup adail bahwa itu yang mereka katakan. Tetapi komentar tersebut sepertinya agak bodoh," ujar Ox lagi.