Bersinar Lagi, Memphis Depay Ungkap Alasan Gagal di Man United

By Septian Tambunan - Rabu, 21 Maret 2018 | 06:35 WIB
Pemain Manchester United, Memphis Depay (kanan), merayakan gol yang dia cetak ke gawang Sunderland dalam laga Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester, pada 26 September 2015. (OLI SCARFF/AFP)

Eks winger Manchester United, Memphis Depay, kembali bersinar di Olympique Lyon. Pemain berdarah Belanda ini rupanya mempunyai alasan gagal di Man United.

Memphis Depay bergabung ke Manchester United dari PSV Eindhoven pada 1 Juli 2015.

Kubu Teater Impian rela mengucurkan dana 30,6 juta pounds (sekitar Rp 589,21 miliar) untuk merekrut Depay.

Pemain berusia 24 tahun ini mendarat di Old Trafford dengan status top scorer Liga Belanda 2014-2015 dengan 22 gol.


Pemain Manchester United, Memphis Depay, merayakan gol yang dia cetak ke gawang PSV Eindhoven dalam laga Grup B Liga Champions di Stadion Philips, Eindhoven, Belanda, pada 15 September 2015.(JOHN THYS/AFP)

Namun, Memphis Depay tenggelam di Liga Inggris.

(Baca Juga: 7 Momen Penting Terjadi di Tengah Kehancuran Man United pada Liga Champions)

Depay sekadar membukukan dua gol dari 33 pertandingan di Premier League.

Dia akhirnya dibuang ke Lyon pada 20 Januari 2017 dengan mahar 14,4 juta pounds.

Sekarang, nama Depay mulai harum lagi.

Dia sukses menciptakan 12 gol dan 10 assist dari 42 penampilan di semua kompetisi musim 2017-2018 bersama Lyon.

Memphis Depay ternyata punya alibi tersendiri terkait masa kelamnya di Manchester United.


Pemain Olympique Lyon, Memphis Depay (tengah), merayakan gol yang dia cetak ke gawang Paris Saint-Germain dalam laga Liga Prancis di Stadion Groupama, Decines-Charpieu, pada 21 Januari 2018.(JEFF PACHOUD/AFP)

"Saat di Manchester, saya yang mendapat semua pukulan. 'Memphis gila', 'Memphis melakukan ini ...'," kata Memphis Depay seperti dilansir BolaSport.com dari Canal+.

"Saya tidak bisa menjadi orang lain, tetapi Memphis. Saya mencobanya, tetapi saya tidak bahagia dengan diri saya sendiri," ucap Depay menambahkan.

(Baca Juga: Jose Mourinho Bikin Satu Gelandang Real Madrid Merasa Seperti Cristiano Ronaldo)

Sosok yang dianugerahi nomor punggung 7 di Manchester United ini menerangkan lebih lanjut kisahnya.

"Bagaimana bisa saya menjadi pesepak bola hebat ketika Anda tidak bahagia dengan diri sendiri? Saya melihat kaca dan saya tidak bahagia. Saya sedih," ujar Memphis Depay.

"Sekarang, saya senang menjadi diri sendiri," tutur Depay lagi.

(Baca Juga: Kiper Pencetak Gol Tendangan Bebas 73 Meter Bela Blunder Donnarumma)

Pemain sayap yang mendapat gelar Best Young Player 2015 dari France Football ini pun masih berambisi menjadi pemain terbaik dunia.


Winger Olympique Lyon, Memphis Depay (kanan), merayakan gol yang dia cetak ke gawang Rennes dalam laga Liga Prancis di Stadion Roazhon Park, Rennes, pada 11 Agustus 2017.(JEAN-FRANCOIS MONIER/AFP)

Dia menilai cuma konsistensi yang bisa menghalangi targetnya tersebut.

"Sejujurnya, dalam hal kualitas, tidak ada yang kurang dari saya untuk menjadi pemain terbaik di dunia," kata Memphis Depay.

"Saya tidak arogan, tetapi saya butuh konsistensi lebih," ucap Depay lagi.

Berikut ini video sejumlah gol keren Memphis Depay di Olympique Lyon: