"Mereka adalah sebuah tim yang kuat, mungkin dalam hal komposisi pemain mereka adalah yang terbaik di Premier League," puji Sarri dikutip BolaSport.com dari FourFourTwo.
"Saat ini (Manchester) City lebih bagus sebagai sebuah kesatuan, tetapi dalam hal komposisi pemain United sangat kuat.
"Saya tidak tahu apakah mereka akan meladeni permainan kami atau memainkan strategi mereka sendiri," sambung Sarri.
Selain masalah pemain, wajar saja jika Maurizio Sarri masih menerka-nerka skema permainan yang akan diterapkan Manchester United.
Pelatih Setan Merah, Jose Mourinho, tercatat sudah mencoba lima formasi berbeda pada musim ini yaitu 4-1-4-1, 4-3-3 (menyerang), 4-3-3 (bertahan), 3-5-2, dan 4-2-3-1.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Squawka, formasi 4-3-3 menjadi skema tersukses Mou saat melawan tim yang bermain mirip seperti Chelsea sekarang.
Situasi kontras justru terlihat di kubu Chelsea yang sudah meraih enam hasil kemenangan di Liga Inggris musim ini.
Strategi Chelsea hampir tidak beranjak dari pakem 4-3-3 (menyerang) yang sudah menjadi andalan Sarri sejak masih menangani Napoli.
Pelatih berusia 59 tahun tersebut pun diprediksi kembali menggunakan formasi yang sama untuk mengacaukan lini pertahanan Manchester United pada akhir pekan nanti.