Skuat Piala Dunia 2018 Masih Absen, Pelatih Tottenham: Tak Masuk Akal jika Mereka Tak Diliburkan

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Rabu, 1 Agustus 2018 | 05:03 WIB
Harry Kane (kiri), Jordan Pickford (tengah) dan Harry Maguire (kanan) saat menyanyikan lagu kebangsaan Inggris sebelum laga kontra Kroasia di Stadion Luzhniki, Kamis (12/7/2018). ( HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA )

Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, memiliki alasan untuk tetap mengistirahatkan pilarnya dari keikutsertaan Piala Dunia 2018, kendati Liga Inggris akan segera dimulai.

Kick Off Liga Inggris musim 2018-2019 akan dimulai pada Sabtu, (11/8/2018) yang dibuka dengan laga Manchester United kontra Leicester City.

Namun, sebagian pemain dari klub-klub Premier League yang membela timnas masing-masing di Piala Dunia 2018, besar kemungkinan absen pada pekan pertama.

Sebab, mereka masih menjalani masa libur untuk memulihkan kebugaran.

Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, menilai bahwa masa libur adalah hal penting yang tak bisa ditoleransi bagi para pemain.

(Baca Juga: Tak Seperti Mourinho, Mauricio Pochettino Tetap Liburkan Skuat Tottenham Hotspur)

"Setelah 10 bulan bermain di berbagai kompetisi lalu disambung Piala Dunia, sangat tak masuk akal jika tak memberikan mereka liburan," tutur Pochettino sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman London Evening Standard.

"Setelah berlibur, kami akan mencoba membantu mereka untuk bugar sesegera mungkin dan kembali menikmati sepak bola. Dengan begitu, saya harap mereka akan kembali dengan segar dan siap untuk berkompetisi di bawah tekanan," ucapnya.

Sementara itu, pelatih berkebangsaan Argentina ini juga mengkritisi keputusan pelatih Manchester United Jose Mourinho, yang akan dengan tega memotong jatah libur para pemain.

Alih-alih sebagai langkah untuk mengawali musim dengan mulus, Pochettino justru menganggap pria beralias The Special One sebagai pelatih yang kurang adaptif.

(Baca Juga: Pelatih Real Madrid Jamin Posisi Keylor Navas)


Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, dan Manajer Chelsea, Jose Mourinho, bersalaman setelah pertandingan di Stadion White Hart Lane, Minggu (29/11/2015). ( BEN STANSALL / AFP )

(Baca Juga: Rafinha Alcantara Rindukan Kepulangan Sang Kakak ke Barcelona)

Karena pada beberapa waktu yang lalu, Mou mengaku frustrasi dengan performa timnya dalam laga pramusim yang tak kunjung raih kemenangan.

Pelatih berkebangsaan Portugal itu berdalih bahwa penampilan tak memuaskan lantaran timnya dipenuhi dengan para pemain muda, bukan para pemain andalan.

"Tentu saja saya tahu dan mengerti apa yang dirasakan Mourinho. Dia adalah teman yang sangat baik, tetapi berbeda dengan saya yang tidak mengeluh," ujar mantan pemain Paris Saint-Germain ini.

"Ketika Anda tak dapat sejalan dengan realitas, Anda perlu menyesuaikan diri dengan keadaan yang sungguh berbeda dari musim-musim yang pernah ada," tandas pria yang semasa bermain berposisi bek tengah ini.