Pada menit ke-30, Manchester City semakin unggul setelah pergerakan gelandang Ilkay Guendogan sukses memperdayai beberapa bek Manchester United dan sepakan mendatarnya berhasil menaklukkan David De Gea.
Unggul dua gol tidak membuat Manchester City mengendurkan serangan mereka. Bahkan, ada tiga peluang emas berhasil didapat Rahhem Sterling, tetapi gagal membuahkan hasil akibat akurasi tembakan dan kesigapan De Gea.
Dengan tidak ada perlawanan yang berhasil diberikan Manchester United, skor 2-0 untuk Manchester City pun bertahan hingga jeda laga.
(Baca Juga: Juergen Klopp: Satu Poin dari Everton Sudah Cukup bagi Liverpool)
Pada babak kedua, performa Manchester United jauh lebih baik.
Setelah gagal melepaskan satu pun tembakan pada babak pertama, Manchester United justru mampu mencetak dua gol balasan hanya melalui tiga tembakan yang semuanya didapat Paul Pogba.
Setelah percobaan pertama pada menit ke-49 berhasil ditangkap kiper Manchester City, Ederson Moraes, Pogba sukses mencetak dua gol dalam waktu singkat.
Pada menit ke-53, Pogba sukses mencetak gol hanya dengan satu sentuhan ringan setelah menerima umpan pantulan dada dari Ander Herrera.
Hanya berselang 97 detik dari gol pertama atau tepatnya pada menit ke-55, Pogba sukses membuat Manchester United mengimbangi Manchester City.