Prancis Vs Belgia, Adu Maksimalkan Kecepatan

By Theresia Simanjuntak - Selasa, 10 Juli 2018 | 19:59 WIB
Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann merayakan gol Prancis ke gawang Argentina pada laga 16 besar Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, 30 Juni 2018. (JEWEL SAMAD/AFP)

"Ketika masih kecil, Mbappe mengatakan ia sering menyaksikan video aksi-aksi saya. Sekarang, giliran saya yang menonton video-videonya," begitu pengakuan Hazard.

Sementara itu, Belgia memiliki Eden Hazard, Kevin De Bruyne, Romelu Lukaku, dan Yannick Carrasco untuk menandingi kecepatan Prancis.

Intinya, pertandingan di Stadion Saint Petersburg nanti adalah tentang siapa giliran mengejar dan menghentikan.

Ketika salah satu tim melancarkan serangan berbekal kecepatan, maka lawannya wajib menandingi dan mematikan serangan tersebut sebelum membalas via serangan balik.

Terkait serangan balik, sekali lagi, Prancis dan Belgia sama-sama piawai. Akan tetapi, Belgia lebih efektif menghasilkan gol lewat skema tersebut dibandingkan Tim Ayam Jantan.


Penyerang Belgia, Romelu Lukaku (tengah), merayakan gol yang dicetak Nacer Chadli (kanan) bersama Thomas Meunier dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 kontra Jepang di Rostov Arena, Rostov-On-Don, Rusia pada 2 Juli 2018. ( PIERRE-PHILIPPE MARCOU/AFP )

Tercatat, Setan Merah sudah melesakkan tiga gol serangan balik. Catatan itu merupakan yang terbanyak sepanjang Piala Dunia 2018.

Sebaliknya, belum ada gol Prancis yang berawal dari skema counter attack.

(Baca juga: Italia Kirim 8 'Wakil' pada Semifinal Piala Dunia 2018)

Gelandang N'Golo Kante bakal ditugaskan untuk menetralkan ancaman Hazard yang merupakan rekan setimnya di Chelsea.