Gelandang timnas Swiss, Granit Xhaka, berpeluang masuk dalam daftar pemain yang harus abesn di Piala Dunia 2018, usai menderita cedera lutut pada saat latihan.
Gelandang asal Swiss tersebut menderita cedera lutut kiri saat berlatih, Kamis (30/5/2018) waktu Eropa.
Ada laporan bahwa cedera saudara dari Taulant Xhaka ini cukup parah dan harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Namun kubu Asosiasi Sepak bola Swiss (SFV) membantah kabar tersebut.
(Baca Juga: Benarkah Alasan Ini yang Membuat Zinedine Zidane Tinggalkan Real Madrid?)
"Tim dokter, Pierre-Etienne Fournier menjelaskan bahwa Granit Xhaka merasakan sakit di bagian luar lutut kirinya," tulis penyataan Asosiasi Sepak bola Swiss (SFV) dikutip BolaSport.com dari Fourfourtwo.
"Masalah ini akan diperiksa secara lebih rinci dan sesegera mungkin melalui pemindaian MRI. Informasi lebih lanjut akan segera menyusul setelah diagnosis yang lebih konkret tersedia," kata pernyataan resmi asosiasi.
Xhaka tampaknya tidak akan tampil dalam pertandingan persahabatan Swiss dengan Spanyol pada Minggu atau pertandingan melawan Jepang Jumat depan.
(Baca Juga: Putus dengan Tidak Baik, Puncak Konflik Zinedine Zidane di Real Madrid Libatkan Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo)
Peluangnya menghadapi Brasil pada laga perdana Swiss di Piala Dunia 2018, Minggu (17/6/2018) juga diragukan.
Berita itu merupakan pukulan besar bagi pelatih kepala timnas Swiss, Vladimir Petkovic, mengingat Xhaka adalah komponen kunci dalam rencana lini tengahnya.
Dia bermain 11 kali dalam kualifikasi Piala Dunia zona Eropa, termasuk kemenangan di babak play-off kontra Irlandia Utara.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup E, Brasil Punya 1 Musuh Berat)
Performa Granit Xhaka bersama klubnya Arsenal, musim ini cukup baik.
Mantan gelandang FC Basel ini mampu tampil stabil bersama The Gunners dengan torehan tiga gol dan delapan assist di semua ajang.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)