Tangis Haru Penggemar Kolombia, Sukacita Fan Inggris

By Bayu Chandra - Kamis, 5 Juli 2018 | 06:03 WIB
Ekspresi murung fan Kolombia pada duel babak 16 besar Piala Dunia 2018 kontra Inggris di Stadion Spartak, Moskow, 3 Juli 2018. (HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA)

Banjir air mata dialami penggemar Kolombia setelah timnya takluk 3-4 dari Inggris lewat adu penalti pada fase 16 besar Piala Dunia 2018.

Timnas Kolombia terpaksa angkat koper lebih dini pada fase 16 besar Piala Dunia 2018.

Mereka gagal mengulang sukses menapaki babak perempat final yang diraih pada Piala Dunia 2014 ketika digelar di Brasil.

Saat itu, Kolombia tampil memukau dengan menyisihkan Uruguay 2-0 di babak 16 besar, sebelum dikalahkan Brasil 1-2 di perempat final.

Selama perjalanan fase penyisihan Grup H Piala Dunia tahun ini, skuat asuhan Jose Pekerman tampil kurang prima.

Mereka mengalami kekalahan pada laga perdana menghadapi Jepang.

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Kolombia kalah 1-2 dan baru bangkit untuk dua pertandingan sisa dengan meraih kemenangan melawan Polandia dan Senegal.

Sebelum pertandingan masuk adu penalti, Kolombia sanggup mengimbangi permainan Inggris dengan penguasaan bola 48 persen berbanding 52 untuk skuat Tiga Singa. 

Bahkan selama 120 menit pertandingan berjalan, Kolombia mampu mengimbangi timnas Inggris 1-1 hingga masuk babak adu penalti.

(Baca juga: Tampil Penuh dan Kena Kartu Kuning, Yanto Basna Jadi Bagian Pesta Empat Gol Klub Thailand)

Los Cafeteros, julukan timnas Kolombia, tidak bisa menuntaskan kemenangan, setelah empat gol bersarang ke gawang David Ospina lewat kaki Harry Kane, Marcus Rashford, Kieran Trippier, dan Eric Dier dalam adu penalti.

Sontak kegagalan Kolombia menghadirkan tangis haru penggemar setianya.

Erika Rodriguez, penggemar Kolombia yang lahir di Inggris mengaku sangat kecewa.

(Baca juga: Timnya Menang Jelang Usia Ryuji Utomo yang ke-22 Tahun, Sang Pemain Dikartu Merah saat Baru Dua Menit Main)

"Saya benar-benar ingin Kolombia mengalahkan Inggris," ujarnya.

"Saya senang kami mengimbangi mereka hingga ke babak adu penalti, tetapi hasil akhir menyebalkan," ucap Erika.


Ekspresi murung fan Kolombia pada duel babak 16 besar Piala Dunia 2018 kontra Inggris di Stadion Spartak, Moskow, 3 Juli 2018.(HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA)

Sama halnya dengan Erika, Aldemir Zambrane, pria berusia 52 tahun asal Brixton yang pindah ke Inggris delapan tahun lalu juga merasa sedih.

Namun, dia tetap memberikan respek untuk keberhasilan timnas Inggris.

(Baca juga: Warga Indonesia di Spartak Stadium: Semoga Kolombia Bertahan di Piala Dunia!)

"Saya benar-benar bangga bahwa Kolombia sampai sejauh ini," ujar Aldemir.

"Selamat timnas Inggris atas kemenangan kalian," ujarnya melanjutkan.

Sementara itu, pendukung Inggris membanjiri jalan-jalan di London bersorak dan menari merayakan timnas mereka berhasil menuju perempat final.

Pada babak perempat final nanti, timnas Inggris ditantang Swedia, yang pada laga sebelumnya mengalahkan Swiss 1-0 di Saint Petersburg Stadium, Selasa (3/7/2018).