Wajib Tahu! Piala Dunia 2018 Ternyata Bisa Meningkatkan Detak Jantung Manusia

By Aziz Gancar Widyamukti - Kamis, 5 Juli 2018 | 15:55 WIB
Ekspresi kiper timnas Inggris, Jordan Pickford, saat berhasil menepis penalti pemain Kolombia, Carlos Bacca, pada laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Spartak Stadium, Selasa 3 Juli 2018. ( HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA )

Pertandingan Piala Dunia 2018 di Rusia ternyata memiliki dampak bagi jantung sejumlah fan yang menyaksikannya.

Timnas Inggris sudah dipastikan berhak melaju ke perempat final Piala Dunia 2018.

Kepastian tersebut diperoleh timnas Inggris setelah menyingkirkan timnas Kolombia dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Stadion Spartak, Moskow, Rusia, Rabu (4/7/2018) dini hari WIB.

Adu tendangan penalti harus diambil lantaran kedua tim imbang 1-1 dan tak mampu menghasilkan gol tambahan dalam waktu normal plus 2x15 menit babak perpanjangan waktu.

(Baca juga: Berpeluang Ikuti Jejak Bambang Pamungkas, Ini Tekad Evan Dimas di Final Piala FA Malaysia 2018)

(Baca juga: Capai Kesepakatan, Eks Kiper Real Madrid Segera Jadi Bagian Atletico Madrid)

Inggris berhasil unggul 4-3 atas Kolombia pada adu penalti lewat keempat eksekutor mereka: Harry Kane, Kieran Trippier, Eric Dier, dan Marcus Rashford.

Uniknya, di balik kemenangan tim besutan Gareth Southgate tersebut menyisakan satu fakta menarik.

(Baca juga: Kocak, Aksi Diving Neymar Jr Ditirukan Sekelompok Anak SSB)

Laga dramatis antara skuat The Three Lions kontra Los Cafeteros ini ternyata berdampak pada meningkatnya detak jantung manusia.

Hal ini dibuktikan oleh salah satu fan Inggris yang menyaksikan adu penalti laga ini.

Sport watch yang dikenakan mendeteksi detak jantung mereka mengalami peningkatan saat menyaksikan adu penalti Inggris versus Kolombia.

(Baca juga: Piala AFF U-19 2018 - Neymar dari Kedah Cetak Gol, Malaysia Raih Kemenangan Perdana)

Maklum, apabila fan Inggris kemarin merasa khawatir saat tim jagoannya melawan kutukan adu penalti.

Inggris memang agak kurang beruntung dengan adu penalti lantaran pernah gagal tiga kali gagal pada Piala Dunia edisi 1990, 1998, dan 2006.

(Baca juga: Jelang Laga Perempat Final Piala Dunia 2018, Penduduk Lokal Rusia Wajib Menghemat Air Bersih)