Rekam Jejak Liliyana Natsir di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis

By Any Hidayati - Kamis, 3 Agustus 2017 | 11:31 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, melakukan tos setelah memenangi poin atas lawannya, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich (Jerman), pada babak kedua turnamen All England di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris, Kamis (9/3/2017). Tontowi/Liliyana menang 21-12, 21-13. (BADMINTON INDONESIA)

Kalangan pecinta bulu tangkis Indonesia pasti tidak asing dengan nama Liliyana Natsir.

Perempuan kelahiran Manado, Sulawesi Utara, tersebut telah mengikuti berbagai turnamen dan kejuaraan bulu tangkis dunia.

Liliyana Natsir pun tercatat sebagai salah satu pemain tersukses di turnamen yang memperebutkan gelar juara dunia tersebut.

Liliyana mengawali karier profesionalnya saat berumur 10 tahun.

Debut internasional adalah saat membela kontingen Indonesia di SEA Games 2003 di Ho Chi Minh City, Vietnam.

Baca juga: Inilah 2 Atlet Bulu Tangkis Indonesia Penyumbang Medali Emas Kejuaraan Dunia Terbanyak, Siapa Mereka?

Sejak saat itu Liliyana wara-wiri di turnamen level internasional sebagai pemain ganda.

Pemain yang akrab disapa Cik Butet ini sembilan kali mengikuti Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis.

Atlet berusia 31 tahun tersebut tiga kali menjadi kampiun (2005, 2007, 2013), sekali runner up (2009), dua kali semifinalis (2011, 2015) dan sekali perempatfinal (2010).

 

The Ten Times Liliyana Natsir in WBC , Can She Get Her Fourth Title? Indonesian : Tahun ini menjadi penampilan ke 10 bagi Lilyana Natsir di ajang Kejuaraan Dunia , dimana awal ke-ikutsertaan Lilyana Natsir dimulai sejak tahun 2003 dan tampil disektor Ganda Putri. Namun tidak perlu butuh waktu yg lama untuk Liliyana Natsir merengkuh juara diajang tsb , yak pada tahun 2005 bersama Nova Widianto di Anaheim , Amerika Liliyana Natsir naik ke podium tertinggi pada saat dirinya masih 20 tahun. Sejak saat itu dia tidak pernah absen untuk dipercaya oleh pelatnas untuk tampil dikejuaraan tsb , namun pada tahun 2014 Tontowi Ahmad mengalami cidera sehingga membuat Tontowi/Liliyana harus mengundurkan diri dari kejuaraan dunia yang pada tahun itu diselenggarakan di Copenhagen , Denmark. Padahal pada saat itu Lilyana Natsir bersama Tontowi Ahmad merupakan juara bertahan di kejuaraan dunia. Gimana Guys menurut kalian ? Apakah cik butet bisa menggapai gelar juara untuk ke empat kalinya ? Kita doakan yang terbaik yaaaaaaa... . Foto : PBSI #men #women #me #congrats #Glasgow #goodluck #indonesiabadminton #scotland #badmintonworldchampionship #champion #television #power #brilliant #amazing #incredible #kece #awesome #crazy #asian #allthebest #ganteng #badminton #Indonesia #badmintonplayer #love #indonesia #bulutangkis #羽毛球 #バドミントン #배드민턴

A post shared by Badminton Talk (@badmintalk_com) on

Pada tahun 2003, Liliyana hanya mampu mencapai di babak kedua.