Beginilah Perjuangan Honda Meyakinkan McLaren agar Tidak Bercerai

By Susi Lestari - Rabu, 6 September 2017 | 16:14 WIB
Pebalap McLaren, Fernando Alonso, menjalani sesi kualfikasi GP Italia di Autodromo Nazionale, Monza, Sabtu (2/9/2017). Alonso mendapat penalti 35 posisi start pada balapan GP Italia 2017. (MIGUEL MEDINA/AFP PHOTO)

Direktur Honda di Formula 1, Yusuke Hasegawa, sedang dalam keadaan yang ketar-ketir karena menunggu kepastian dari tim McLaren.

McLaren akan membuat pengumuman pada akhir pekan ini dan akan menjelaskan hubungan kerja sama dengan Honda sebagai pemasok power unit mereka.

Dilansir BolaSport.com dari Fox Sports Asia, Honda masih ingin bekerja sama dengan McLaren di Formula 1.

"Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk menjaga kerja sama dengan McLaren tetap berjalan," kata Hasegawa.

Pernyataan Hasegawa muncul usai rumor yang beredar bahwa McLaren akan 'menceraikan' Honda dan membuat kesepakatan baru dengan Renault.

(Baca juga: GP Singapura Akan Jadi Pembuktian Honda Kepada McLaren)

Meski kabar kesepakatan McLaren dengan Renault semakin santer terdengar, Honda belum akan menyerah.

"Saya masih berusaha membuat performa bagus untuk meyakinkan McLaren, tetapi saya tidak yakin itu akan cukup," kata Hasegawa.

Keinginan untuk membuat performa Honda semakin bagus dibuktikan Hasegawa dengan melakukan perbaikan pada mesin utama.

"Kami terus berupaya untuk membuat Honda semakin baik dengan melakukan penyegaran mesin di Singapura," kata Hasegawa.