Indonesia Vs Brunei - Mengenal Cedera ACL yang Dialami oleh Muhammad Riyandi

By Bagaskara Setyana Adhie Perkasa - Rabu, 13 September 2017 | 13:55 WIB
Muhammad Riyandi (instagram/m.riyandi_1)

Kiper Timnas U-19 Indonesia sangat disayangkan harus menepi selama 6 bulan karena cedera ACL saat melawan Vietnam, Senin (11/9/2017).

Berdasarkan hasil pemeriksaan di Rumah Sakit Shwe Gon Dine, Yangon, Riyandi terbukti mendapat cedera Complete ACL Tear (Right) + Tear Meniscus (Right).

Pemeriksaan kondisi sang kiper dilakukan melalui proses scan Magnetic Resonance Imaging (MRI).

Dokter timnas, Ifran Akhmad, memperkirakan bahwa sang pemain membutuhkan waktu setidaknya enam bulan untuk kembali tampil.

(Baca Juga: Cedera Lawan Vietnam, Kiper Timnas Indonesia U-19 Harus Menepi Cukup Lama)

Anterior Crusiate Ligament atau yang sering disingkat ACL adalah salah satu dari empat ligamen yang ada di lutut.


Kiper timnas u-19, Muhammad Riyandi, saat memasuki mobil seusai laga Piala AFF U-18 kontra Vietnam di Stadion Thuwanna, Yangoon, Myanmar, Senin (11/9/2017).(FERRIL DENNYS/BOLASPORT.COM)

ACL terbuat dari bahan berserat keras yang berfungsi untuk mengendalikan gerakan lutut yang berlebihan dengan membatasi mobilitas sendi.

Pada umumnya ACL dapat cedera pada keadaan ketika sedang lari mendadak berhenti kemudian berputar arah sehingga menyebabkan lutut terpuntir atau lompat dan mendarat

dengan posisi lutut terpuntir.

Kondisi tersebut membuat ACL di lutut robek.