Japan Open 2017 - Sejak Susy Susanti dan Mia Audina, Belum Ada Tunggal Putri Indonesia Unjuk Gigi

By Susi Lestari - Selasa, 19 September 2017 | 13:49 WIB
Pebulu tangkis putri Indonesia, Susy Susanti, melakukan serve kepada lawannya asal Jepang, Misako Mizui, dalam pertandingan putaran pertama Piala Uber 1996, pada (16/5/1996). Susy Susanti menang 11-3, 11-5. (TOMMY CHENG/AFP)

Setelah melewati Korea Open Superseries 2017, kini para wakil Indonesia akan berlaga di turnamen bergengsi lainnya, Japan Open Superseries 2017.

Turnamen Jepang Terbuka tahun ini digelar di di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, mulai tanggal 19 hingga 24 September 2017.

Sejumlah pemain bulu tangkis top dunia ikut serta dalam turnamen yang berkelas Superseries berhadiah total 325 ribu dollar Amerika atau setara dengan 4,3 miliar rupiah.

Indonesia akan mengirimkan 28 wakil, dan di antaranya terdapat tiga wakil di sektor tunggal putri

Ketiga wakil sektor tunggal putri tersebut adalah Fitriani, Gregoria Mariska Tunjung, dan Lyanny Alessandra Mainaky.

(Baca Juga: Preview Japan Open 2017 - Menghitung Peluang Juara Wakil Indonesia di Sektor Ganda)

Gregoria dan Lyanny sudah tampil di babak kualifikasi hari pertama Jepang Terbuka 2017.

Sayangnya, keduanya gagal dan harus angkat koper telebih dahulu.

Gregoria berhasil dikalahkan Pai Yu Po dari Taiwan dengan skor 17-21, 21-17, 19-21.

Usai Gregoria, Lyanny menyusul menyudahi perlawanan setelah berhasil ditundukan pemain Jepang, Shiori Saito, dengan skor 23-21, 18-21, 17-21.