Kemenpora Lakukan Pembatasan Usia Terkait Gala Desa di Majalengka

By Imadudin Adam - Rabu, 20 September 2017 | 12:31 WIB
Gala Desa 2017 di Majalengka, Jawa Barat. (KEMENPORA)

 Kemenpora kembali melanjutkan rangkaian program unggulan Gala Desa 2017 di Kota Majalengka, Jawa Barat.

Kegiatan yang dipusatkan di lapangan Desa Ligung, Kecamatan Ligung, Majalengka pada Selasa (15/9) sore tersebut, disambut dengan antusiasme tinggi dari masyarakat sekitar.

Tak kurang, 3.000 masyarakat hadir dan memeriahkan pembukaan. 

Dari total 26 Kecamatan, seluruhnya mengirimkan wakil dalam acara pembukaan yang dipimpin langsung oleh Asdep Pengelolaan Olahraga Pendidikan Kemenpora Arifin Madjid dan Bupati Majalangka Sutrisno.

Selain kedua orang penting dalam  acara Gala Desa ini, tampak juga pejabat Kemenpora Zaenal Arifin dan juga jajaran FKPD Majalengka

Rangkaian kegiatan sendiri diawali dengan sambutan, kemudian dilanjutkan dengan suguhan tarian tradisional dan defile para peserta yang berasal dari perwakilan desa di setiap kecamatan yang telah menjadi pemenang dari cabang olahraga yang dipertandingkan.

Setelah itu, para pejabat melanjutkan dengan pelaksanaan seremonial kick off ekshibisi sepak bola antara tim Porda Majalengka dengan Ligung Allstar yang berisi pemain-pemain terbaik dari salah satu kecamatan penghasil atlet di Majalengkatersebut.

Dalam Gala Desa sendiri, sejatinya bukan hanya spak bola yang dipertandingkan. Tapi, ada juga Sepak Takraw, Tenis Meja, Atletik, Voli, dan Bulu Tangkis seperti dikutip Bolasport.com dari Tribunnews.com.

Untuk di Majalengka, Bupati Sutrisno dalam sambutannya menjelaskan bahwa di daerahnya memang menerapkan pembatasn umur di setiap cabang olahraga yang dipertandingkan.

Ada yang kelompok umur di bawah 12 tahun (U-12) sampai U-15 khusus untuk atletik.

Kemudian, di tim sepak bola hanay pemain U-18 yang diperbolehkan turun di setiap tim. Demikian juga di bulu tangkis, tenis meja, takraw, dan voli yang juga mengenal pembatasan umur.