MotoGP Aragon 2017 - Jadi Tukang PHP Hingga Bikin Syok, Inilah Bukti Kegilaan Valentino Rossi Pasca Cedera

By Any Hidayati - Jumat, 22 September 2017 | 11:06 WIB
Valentino Rossi (memakai topi) saat berada di pit tim Movistar Yamaha. (Instagram.com/yamahamotogp)

Pebalap Yamaha Movistar, Valentino Rossi, selalu punya cara untuk merebut perhatian para fan dan pecinta balapan MotoGP.

Valentino Rossi terpaksa absen dari seri MotoGP San Marino pasca cedera saat latihan motocross pada akhir Agustus lalu.

Menurut perkiraan dokter, pebalap berusia 38 tahun tersebut harus istirahat sekitar 30-40 hari.

Namun, Rossi ternyata tak betah absen terlalu lama dari seri balapan MotoGP musim 2017.

(Baca Juga: Nyatanya, Valentino Rossi Punya Catatan Positif Setelah Sembuh dari Cedera)


Dari kiri ke kanan, Alex Rins, Valentino Rossi, Andrea Dovizioso, Marc Marquez, Maverick Vinales, Danilo Petrucci, dan Xavies Simeon, berpose pada jumpa pers jelang GP Aragon di Sirkuit Motorland, Kamis (21/9/2017).(MOTOGP.COM)

BolaSport.com merangkum bukti kegilaan Rossi untuk segera memacu motornya kembali di sirkuit:

1. Memutuskan Turun di GP Aragon

Belum genap 40 hari istirahat, Valentino Rossi secara mengejutkan memutuskan untuk tampil di GP Aragon, Spanyol.

Pada Kamis (21/9/2017), Twitter resmi Yamaha MotoGP, @YamahaMotoGP, mengumunkan comeback The Doctor.

2. Jadi Pemberi Harapan Palsu


Pebalap Pata Yamaha Official WorldSBK Team, Michael Van der Mark(WORLDSBK.COM)

Pada pemberitaan sebelumnya, Yamaha Movistar mengumumkan akan menurunkan pebalap Superbike, Michael van der Mark, menjadi pebalap pengganti Valentino Rossi.

Namun, Keputusan Rossi untuk comeback membuat van der Mark menjadi korban Pemberi Harapan Palsu alias PHP.

(Baca Juga: MotoGP Aragon 2017 - Michael van der Mark Tidak Kecewa Meski Terancam di-PHP Tim Movistar Yamaha)

3. Bikin Syok Sesama Rider


Pebalap Monster Yamaha Tech3, Jonas Folger, merayakan hasil finis di urutan kedua pada balapan GP Jerman di Sachsenring, Minggu (2/7/2017).(ROBERT MICHAEL/AFP PHOTO)

Keputusan Valentino Rossi untuk kembali ke sirkuit mengagetkan banyak pihak termasuk sesama rider.

"Ya, saya terkejut, sangat terkejut. Ini menunjukkan bagaimana kuat dirinya. Dia tidak ingin orang lain mengendarai motornya," kata Jonas Folger seperti dikutip BolaSport.com dari Speedweek

4. Ngeyel

Turunnya Rossi di GP Aragon membuktikan bahwa dia adalah salah satu pebalap yang ngeyel.

Dokter menyarankan agar Rossi istirahat 40 hari tetapi nayatanya ia tidak betah dan turun ke sirkuit sebelum waktunya.

(Baca Juga: MotoGP Aragon 2017 - Pemulihan Cedera Valentino Rossi yang Cepat Bikin Takjub Orang Ini)

5. Punya Daya Nekat Tinggi


Valentino Rossi saat berbicara di depan media saat jumpa pers jelang MotoGP Aragon, Kamis (21/9/2017).(TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP)

Valentino Rossi bisa dikatakan memiliki nyali dan daya nekat yang besar untuk tampil di Aragon.

"Saya tahu, ini akan sulit (saat tampil di Aragon). Tapi, sangat penting untuk tidak kehilangan seri balapan lagi," kata Valentino Rossi seperti dikutip BolaSport.com dari Crash.net.