WJC 2017 - Duo Sugiarto Buktikan Pemain Indonesia Tidak Selalu Kalah dari Pemain China

By Susi Lestari - Sabtu, 21 Oktober 2017 | 17:58 WIB
Ganda putri Indonesia, Jauza Fadhila Sugiarto dan Ribka Sugiarto, berpose setelah berhasil melaju ke partai final WJC 2017. (SUSI LESTARI/BOLASPORT.COM)

Jadi Wakil ke-4 Indonesia di Final, Jauza/Ribka: Lawan China, Indonesia Tidak Selalu Kalah BOLASPORT.COM - Indonesia kembali menempatkan satu wakil ke partai puncak Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2017.

 

Sebelumnya, Indonesia telah mengantongi tiga tiket partai puncak WJC 2017 yang disumbangkan melalui sektor ganda campuran dan tunggal putra.

Pada sektor ganda campuran, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva mampu membuat all Indonesian final.

Sementara itu, Gregoria Mariska Tunjung yang mewakili Indonesia di nomor tunggal putri juga menembus final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2017.

(BACA JUGA: WJC 2017 - Gregoria Mariska Siap Habis-habisan di Partai Final)

Wakil Indonesia di sektor ganda putri pun tak ingin ketinggalan bermain di final WJC 2017 yang akan digelar Minggu (22/10/2017).

Tiket partai puncak WJC 2017 itu dipastikan setelah di semifinal, Sabtu (21/10/2017), Jauza Fadhila Sugiarto/Ribka Sugiarto berhasil mengalahkan pasangan dari China, Li Zi Qing/Teng Chun Hsun (21-17, 19-21, 21-11).


Pasangan ganda putri Indonesia, Jauza Fadhila Sugiarto, Ribka Sugiarto, melakukan selebrasi setelah memastikan diri ke final Kejuaraan Dunia Junior 2017. Jauza/Ribka menumbangkan Yuting Xia/Zhang Shuxian (China) dengan skor 21-17, 19-21, 21-11 pada laga semifinal yang berlangsung di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Sabtu (21/10/2017).(BADMINTON INDONESIA)

Ditemui BolaSport.com setelah pertandingan, Jauza/Ribka pun berbagi pengalaman yang dialami selama menghadapi sang lawan di semifinal.