PGSI Didukung oleh INASGOC untuk Seleksi Pegulat Terbaik

By Imadudin Adam - Jumat, 27 Oktober 2017 | 07:31 WIB
Ilustrasi pertandingan gulat. (TRIBUNNEWS)

INASGOC dan para PP/PB memiliki target untuk mendapatkan prestasi terbaik di Asian Games 2018.

Test Event 'Road to Asian Games 2018' bertajuk "Indonesia Senior Wrestling Championships 2017" yang di selenggarakan di GOR Ciracas, Jakarta Timur, dijadikan ajang seleksi terhadap atlet-atlet nasional untuk mewakili Indonesia di ajang olah raga empat tahunan terbesar di Asia.

"Prioritas pertama dari penyelenggaraan test event adalah kesiapan panpel, lalu jika digelar di competition venue, juga untuk mengukur kelayakan. Mengenai prestasi, diharapkan peran utama induk organisasi olahraga untuk menyiapkan atlet yang layak bersaing di level Asia. INASGOC pasti memberikan dukungan untuk hal itu," ujar Sekjen INASGOC, Eris Herryanto seperti dikutip Bolasport.com dari Tribunnews.com.

(Baca Juga: Dua Gelar Dipersembahkan DKI Jakarta di Kejurnas Rugby 2017)

Menurut Ketua Umum PB PGSI, Ramidin Saragih, test event gulat ini akan dijadikan salah satu tahapan evaluasi dalam menyeleksi atlet yang akan berlaga dalam games times 10 bulan mendatang.

"Dari test event yang diikuti oleh negara Thailand juga dapat kita jadikan pembelajaran. Kita dapat lihat teknik-teknik seperti apa yang mereka gunakan. Jadi tidak hanya sebagai seleksi tetapi juga untuk melihat teknik dari negara lain," jelas Ramidin.

Ia menambahkan, atlet asal Iran dan Mongolia menjadi salah satu lawan terberat di level Asia. Selain itu, 2/3 atlet yang bertanding di cabang gulat di Olimpiade terakhir, RIO 2016, berasal dari negara Asia.

"Oleh karena itu, kami harus maksimal dalam mempersiapkan atlet. Potensi medali juga ada di gulat putri. Oleh sebab itu, kami berencana memperpanjang kontrak pelatih asal Uzbekistan, Edem Abduraimov dan akan juga menambah pelatih asing lainnya," ungkap Washington Galingging selaku Sekjen PGSI.

Sementara itu, test event gulat hari ini (25/10/2017) mempertandingkan nomor gulat bebas putri kelas 58 kg, dan nomor bebas putra kelas 74 kg, 86 kg, 97 kg, 125 kg.

Di nomor gulat bebas putri kelas 58 kg, medali emas dimenangkan oleh Mutiara Ayuningtias (Jatim), Putri Meilinda Rinaldi (Kaltim) peraih medali perak, medali perunggu dimenangkan oleh Elfita Ersama Br. Gintino (Sumut) dan Krisnilawati (lampung).

"Alhamdulillah, senang dan bangga dapat meraih medali emas newakili Jatim. Secara keseluruhan saya belum mendapat evaluasi dari pelatih tetapi saya akan tetap terus berlatih agar dapat mewakili Indonesia di Asian Games," ucap Mutiara.